Pernahkah Anda merasa berada dalam kesendirian? Besar kemungkinan pernah kalau tidak sering. Apalagi, situasi pandemi ini mau tidak mau "memaksa" orang untuk lebih banyak sendiri, jauh dari keramaian dan seterusnya.
Ada yang mengalihkan kesendirian dengan sibuk di sosial media, ada yang mencari hiburan di rumah dan banyak cara yang sudah ditempuh orang untuk mengatasi kesendirian. Ya, manusia sebagai makhluk sosial tentu wajar mengalami kesepian jika berada dalam situasi kesendirian.
Lalu pertanyaan selanjutnya, kesendirian yang pernah Anda alami, termasuk jenis kesendirian yang mana? apakah itu termasuk kesendirian yang akan mengganggu mental dan kesehatan Anda? Nah, itu yang akan coba kita kulik sejenak.
Baiklah, markililede (mari kita lihat lebih dekat) tentang 5 jenis kesendirian yang wajib Anda tahu.
1. Intimate Loneliness
Ini adalah jenis kesendirian yang pertama. Kesendirian ini maksudnya adalah, Anda merasa kesendirian di kala jauh dari salah satu atau beberapa orang terdekat Anda yang biasa Anda jadikan teman curhat dan seterusnya.
Ketika sekolah di tempat yang jauh dari keluarga (orangtua) saya juga pernah mengalami hal ini. Ketika jauh dari pasangan yang berada di luar kota yang berbeda adalah contoh selanjutnya. Anda yang sering bekerja di luar kota dalam waktu yang panjang, bisa jadi pernah terjangkit kesepian macam ini.
Ingat, jangan dibiarkan. Jika terlalu lama, bisa jadi Anda akan merasa hambar dengan rasa kesendirian ini. Ujungnya, Anda akan merasa benar-benar terbiasa dengan kesendirian dan itu berbahaya dalam hubungan Anda.
2. Relational Loneliness
Kesendirian ini adalah ketika Anda merasa sangat merindukan kehadiran pertemanan yang berkualitas yang sebelumnya pernah Anda rasakan. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan Anda merasa kesendirian jenis ini. Bisa jadi karena hubungan yang rusak akibat hilangnya kepercayaan dan lain sebagainya.
Singkatnya, jangan juga terlalu akrab menjalin pertemanan karena akan sangat terasa kehilangan kalau terjadi konflik. Biasa saja. Kata "terlalu" selalu tidak baik digunakan untuk situasi dan aktivitas apapun.
3. Collective Loneliness
Kesendirian jenis ini Anda merasa kekurangan lingkungan yang seide, berpikiran sama dan bervisi yang serupa dengan Anda. Anda seperti orang yang "berbeda" dengan orang lain. Jangan khawatir, terkadang "kesendirian" ini tidak selalu bermakna buruk. Bisa jadi memang lingkungan Anda yang belum mencapai level pikiran dan kemampuan Anda, sehingga Anda merasa sendirian meskipun berada di dalam sebuah komunitas.
Coba turunkan sedikit daya jelajah pikiran Anda. Coba pahami sejenak pikiran lingkungan Anda. Dengan begitu, Anda bisa menggunakan kemampuan yang sesuai dengan lingkungan yang berbeda. Anda tidak harus mencukur kumis dengan menggunakan kapak, kan? Ya, cukup gunakan alat yang sesuai dengan kegunaan dan fungsinya.
4. Isolation
Anda secara fisik memang terisolasi. Ini adalah kesendirian yang nyata secara fisik. Misalnya Anda berada di sebuah hutan karena tersesat. Berada di sebuah pulau karena terdampar. Atau bahkan tetap berada di rumah tanpa bertemu dengan siapapun dalam jangka waktu tertentu. Ini tentu akan berpotensi merusak kesehatan mental dan fisik Anda.
Jadi, bertemulah dengan orang lain. Bicaralah jika itu perkataan yang baik.
5. Solitude
Riaz Meghji, di dalam bukunya yang berjudul Every Conversation Counts mengatakan kalau ini adalah kesendirian yang sangat berbeda dengan 4 yang pertama. Ini adalah yang terbaik.
Kesendirian ini adalah kesendirian yang sangat menenangkan dan memang sengaja Anda lakukan di tengah kesibukan yang Anda miliki. Anda justru secara sengaja menjalani kesendirian ini. Anda sengaja menjauh dari keramaian dan dengan sukarela melakukan isolasi dan kesendirian ini.
Ada banyak faktor kenapa seseorang melakukan kesendirian ini. Bisa untuk menenangkan pikiran sejenak. Bisa untuk refleksi diri. Bisa untuk beristirahat dengan penuh dan total, beribadah dengan khusyuk dan lain sebagainya.
***
Nah, coba sekarang kita cek bersama. Jika Anda pernah atau justru saat ini sedang dalam kesendirian, Anda ada di poin kesendirian yang mana? Ya, minimal sekarang Anda sudah tahu kesendirian macam apa yang Anda alami saat ini.
Ingat, kesendirian 1-4 punya potensi mempengaruhi kesehatan fisik atau mental Anda. Sedangkan poin terakhir adalah kesendirian yang memang harus kita agendakan secara rutin.
Semoga bermanfaat
Salam bahagia
