Mohon tunggu...
Tauhidin Ananda
Tauhidin Ananda Mohon Tunggu... Administrasi - Hari ini mimpi jadi kenyataan

pegiat sosial, hobi jalan-jalan kuliner dan nonton bola

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Dukungan Ikhwanul Muballighin Kibarkan Panji Jokowi-Airlangga

31 Juli 2018   20:07 Diperbarui: 31 Juli 2018   20:31 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) mendapat dukungan dari Ikhwanul Muballighin menjadi cawapres pendamping Presiden Jokowi maju dalam Pilpres 2019. Airlangga memiliki sejumlah keunggulan. (Foto/Istimewa/sindonews)

Dukungan yang diinisiasi dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikhwanul Muballighin di Jakarta pun mulai mengalir dari berbagai daerah. Dalam acara 'Road Show Ikhwanul Muballighin For Jokowi-Airlangga', sekitar 600 lebih Muballigh dan ulama pengasuh pondok pesantren se-Jawa Barat berkumpul dalam acara Silaturahmi dan Konsolidasi Muballigh.

Acara dengan tema "Duet Pemimpin Sederhana, Santun dan Profesional Untuk NKRI Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur" yang digelar di Cirebon pada Senin (30/7/2018) dengan jelas mendorong Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto untuk menjadi Cawapres Jokowi.

Suasana acara 'Road Show Ikhwanul Muballighin For Jokowi-Airlangga' di Cirebon (okezone)
Suasana acara 'Road Show Ikhwanul Muballighin For Jokowi-Airlangga' di Cirebon (okezone)
Dukungan juga datang dari Sulawesi Selatan yang berpusat di Kabupaten Jeneponto. Kegiatan di Sulawesi Selatan ini adalah bagian dari rencana road show DPP Ikhwanul Muballighin yang akan disebar di 7 titik, di sejumlah provinsi dan tersebar di berbagai wilayah Indonesia. "Insya Allah, deklarasi duet Jokowi Airlangga akan digelar pada hari Rabu tanggal 1 Agustus 2018 di pesantren Darul I'tisham Embo jam 10.00 Wita pagi," demikian Ketua Panitia Pelaksana Arifuddin Lau, SS, memberikan penjelasannya. Rencananya, dalam acara di Jeneponto ini akan hadir Ketua Umum DPP Ikhwanul Muballighin, Sekretaris dan juga beberapa jajaran pengurus pusat Ikhwanul Muballighin.

Suasana kebatinan para muballigh dan alim ulama yang melihat gentingnya persatuan dan kesatuan bangsa merasakan kebutuhan akan sosok yang mampu menjembatani berbagai perbedaan, serta menjadi sosok yang paling kecil penolakannya di masyarakat. Mereka melihat sosok airlangga Hartarto dapat mengisi kebutuhan tersebut. Selain itu, yang tidak banyak diketahui oleh masyarakat banyak, Airlangga Hartarto adalah seorang santri, sebagaimana diungkapkan oleh KH Anwar Fadholi.

"Harus diketahui Airlangga Hartarto adalah santri dari Habib Salim bin Jindan, Bogor, semua orang sudah tau. Selain seorang santri beliau juga ekonom dengan sopan santun yang tinggi. Nah para kiai menginginkan Jokowi didampingi seorang yang Islami dan ekonom pada pilpres 2019 nanti. Airlangga kami anggap tokoh yang Islami, beliau memiliki sopan santun yang baik dan tidak banyak ngomong yang aneh-aneh sehingga menyakiti orang," demikian Sekjen Ikhwanul Muballighin ini memberikan penjelasan.

Pemilihan sosok Airlangga Hartarto yang didorong oleh Ikhwanul Muballighin sebagai Cawapres pendamping Jokowi tidak datang secara tiba-tiba. Airlangga dinilai sebagai sosok yang mampu bekerja bersama Joko Widodo, mampu memberikan solusi atas permasalahan bangsa. Sosoknya yang tenang dan jauh dari kontroversi adalah hal yang dibutuhkan untuk menjadi perekat bangsa, menyatukan berbagai perbedaan, meredakan kebencian serta perselisihan masyarakat yang kian meruncing serta mengkhawatirkan. ###

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun