Mahasiswa Akhir
Oleh; Taufik Hidayat
Ia melangkah memecah lelah
Mengubah gundah, cerah.
Melahap gelap pengap
Melibas lemas dan malas.
Saat fajar menghias rembulan.
Ia membuka mata
Jerit kantuk masih saja ada
Bisik saling bersahutan
mengajak tubuh rebahan.
Dihalau debu dan batu
beberapa mengusap wajah,
dingin masih merambah,
laporan akhir mahasiswa itu
harus segera sudah.
Kelebat wajah orang tua,
bernaung di kepalanya,
harapan, dan ciuman
yang selalu dirindukan.
Tiada kata tersisa
selain usaha tak usai.
Menyandang sarjana
hadiah untuk orang tua.
Muaro Jambi 09 April 2022
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!