Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Akuntan - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Adakah Derita dalam Bermaiyah? (Teko Loossss...) #2

20 November 2019   20:36 Diperbarui: 20 November 2019   20:46 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semuanya larut melalui bahasa-bahasa frontal, lugas, tapi benar. Salah satu contohnya, ketika beliau melontarkan pertanyaan ngapain kamu kuliah? Ngapain kamu kuliah kalau gak pernah bolos? Ketidaktertiban dosen juga disinggung, misalnya dalam 1 SKS terdapat 15 pertemuan, misalnya, dalam kelas itu dibagi menjadi 14 kelompok. 

Lalu, tiap minggu gantian maju presentasi masing-masing kelompok, sembari latihan berdebat. "sedangkan dosennya mung mainan HP, kadang ya ono sing golek selingkuhan!" Hampir semuanya bahagia layaknya suara mereka terwakilkan. 

"Orang cerdas itu adalah mereka yang tahu meletakkan sesuatu pada tempatnya." Lanjut beliau. Di tengah-tengah acara Kiai Kanjeng juga mepersembahkan beberapa puisi yang di wakili oleh Pak Irfan dan Pak Nevi khusus bagi pujangga Mocopat Syafaat yang kebetulan berulang tahun pada malam itu.

Semua bebas untuk berekspresi sepanjang malam. Semua bebas ngopi ataupun ngrokok sembari menikmati hiburan berkelas dari Kiai Kanjeng. Ngantuk? Tidur pun gak masalah, gak ada yang marahin.

Acara pun mesti dipungkasi dengan puisi Mbah Mustofa Hasyim. Umumnya jam 3 dini hari mendengarkan puisi  'rusak-rusakan' dan tidak menderita alias tertawa,  tentu sudah punya kadar kebahagiaan yang cukup, menandakan tidak stressed. Kalau situasinya seperti ini, adakah derita itu dalam maiyah?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun