Mohon tunggu...
Tammy Siarif
Tammy Siarif Mohon Tunggu... Dosen - Dosen dan Pengamat Kesehatan

Saya adalah seorang dokter, dan Manager di Rumah Sakit Swasta di Bandung, juga sebagai dosen di Perguruan Tinggi Kota Bandung. dan sekaligus sebagai pemerhati kesehatan,

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Dead on Arrival (DOA)

2 Mei 2019   13:49 Diperbarui: 23 April 2021   15:12 4760
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pendahuluan

Dead on Arrival  (DOA) adalah istilah yang digunakan pada pasien yang meninggal secara klinis sebelum sampai  di rumah sakit.  Semua manusia pasti akan mati, itu adalah fakta, tetapi tidak tahu kapan dan bagaimana manusia akan mati.  Martin Heidegger (1889-1976) menyatakan bahwa pada hakikatnya setiap manusia memiliki keterbatasan dalam hal waktu, dan keberadaan manusia merupakan keberadaan menuju mati (being towards death).

Kata meninggal dunia sering digunakan sebagai penghalus dari kata mati, padahal dalam dunia hukum yang digunakan adalah kata mati dan bukan meninggal dunia, seperti: Pasal 359 KUHP menyatakan: "Barangsiapa karena kesalahannya menyebabkan matinya orang dihukum penjara selama-lamanya lima tahun atau kurungan selama-lamanya satu tahun"

Mati

Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata  Mati adalah:  sudah hilang nyawanya; tidak hidup lagi.

Menurut UU nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, Pasal 117: Seseorang dinyatakan mati apabila fungsi system jantung -- sirkulasi dan system pernapasan terbukti telah berhenti secara permanen, atau apabila kematian batang otak telah dibuktikan.

Dalam Perarturan Pemerintah nomor  18 tahun 1981 tentang Bedah Mayat Klinis dan Bedah Mayat Anatomis serta Transplantasi Alat atau Jaringan Tubuh Manusia, Pasal 1 huruf g: meninggal dunia adalah keadaan insani yang diyakini oleh ahli kedokteran yang berwenang bahwa fungsi otak, pernapasan, dan atau denyut jantung telah berhenti.

Sedangkan Santrock (2002) mendefinisikan kematian dengan cukup spesifik yaitu berakhirnya fungsi biologis tertentu, seperti pernafasan dan tekanan darah serta kakunya tubuh, hal-hal tersebut dianggap cukup jelas sebagai tanda-tanda kematian.

Penyebab Kematian.

Yang menyebabkan seseorang bisa mati adalah:

  • Penyakit
  • Kecelakaan
  • Korban perang atau bencana alam
  • Korban kriminal seperti pembunuhan atau bunuh diri.

Kemungkinan DOA:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun