Sarjana jadi OB, S2 cuma guru bergaji 3 juta. Kepala Asrama digaji 800 ribu. Ini bukan ironi. Ini Indonesia. Jangan bilang “wow”. Bilang kenapa.
Jika sistem negara sekuler telah memberikan bahaya dan hilangnya keamanan pada anak-anak. Maka perlu mencari sistem alternatif.