Hidup tidak selalu ramah. Tapi hidup juga tidak selamanya kejam.
Ternyata pempek yang saya makan membuat saya menuliskan artikel ini
Lamaran online penuh penantian dan ujian mental. Namun doa, keyakinan, dan kesabaran akan membawa kita pada rejeki yang tidak pernah tertukar
Sekotak Susu yang saya beli membuat saya sadar bahwa rezeki ada yang mengatur
Bukan piring yang pecah yang paling menyakitkan, tapi jiwa yang retak karena tak dihargai. Melepaskan sangkar adalah langkah menuju kebebasan.
Berbagi itu sangat menyenangkan dan meningkatkan imum tubuh. Suka berbagi rejeki dengan rekan sekerja atau orang lain bagi saya sangat menyenangkan, a
Membeli rumah memang bukan uang sedikit, tetapi dengan berani membeli rumah, biaya hidup bisa lebih irit.
Rejeki tertakar yang sesuai untuk setiap individu bisa berupa materi, kesehatan, kebahagiaan, ilmu pengetahuan, atau kesempatan
Jadi, mari kita hargai setiap anak sebagai anugerah yang berharga. Buatlah pilihan yang terbaik untuk keluarga dan masa depan mereka.
Bahwa Gusti Allah sudah mengatur rejeki orang dengan cara yang sedemikian rupa, dengan konsep yang susah dimengerti oleh manusia.
Niscaya, pasti, tidak boleh tidak. Bukan keharusan tetapi hal yang tak bisa dihindari.
Tren “kecerdasan energi untuk menarik rejeki” tampaknya dibungkus dalam bahasa spiritual dan ilmiah, tetapi jika dikupas, banyak kesalahan berpikir
Kerja bukan sekadar cari cuan. Kerja itu ibadah. Rejeki? Itu urusan Tuhan. Hadiah yang datang dengan cara paling misterius tapi selalu tepat.
Lakukan Sholat Dhuha dengan jumlah rakaat yang tidak ditentukan, minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat.
Mahasiswa Undip melakukan sosialisasi PHBS tempat kerja
Tidak ada yang sia-sia dalam pandangan Allah. Dia menghargai sejumput cinta, setitik jerih payah dan tidak menyia-nyiakan niat baik yang muncul dari s
Raja tekstil RI, Haji Muhammad Lukminto alias Lie Djie Shin, seorang kelahiran Solo, Jawa Tengah, 1 Juni 1946 dikenal sebagai seorang sosok "Raja Kain
Hidup di momen kini, bersandar pada-Nya, menulis jadi jalan, usaha dan tawakal seimbang, rezeki cukup, hati tenang. Semua ada dalam genggaman-Nya.
Semoga bermanfaat
Bahwa pekerjaan apapun, bukanlah takaran rejeki seseorang. Tetapi kesungguhan, kecintaan pada pekerjaan, akan mengantarkan rejeki tak terduga itu.