Musyawarah Nasional (Munas) MWA UM se-Indonesia yang digelar di Universitas Diponegoro untuk Membahas Isu Pendidikan Tinggi
Menurut saya, terjadinya kasus pemalsuan gelar profesor ini merupakan suatu masalah yang sangat besar
Smart Manajemen Administrasi hadir untuk mempermudah hidup Anda! Aplikasi ini otomatiskan berbagai tugas, dari penjadwalan hingga manajemen tugas,
Kuliah bukan sekadar gelar, tapi juga ilmu, keterampilan, dan jaringan. Bekerja langsung? Pilihan hak setiap individu.
Pendidikan tinggi sering kali dipandang sebagai kebutuhan tersier. Namun, itu merupakan pandangan di era lampau. Bagaimana di era modern saat ini?
Pendidikan Vokasi adalah suatu bentuk pendidikan tinggi yang berfokus untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan praktisi.
Untuk mendidik anak zaman now, tidak hanya butuh ibu yang pandai memasak, mencuci, dan membersihkan rumah, tapi juga butuh ibu yang berwawasan luas.
Kuliah ga berasa kuliah, udah murah belajarnya juga dirumah
Artikel ini menggali keuntungan dan tantangan pembelajaran online serta menawarkan wawasan tentang relevansi gelar tinggi dengan evolusi dunia kerja
Kegiatan motivasi untuk siswa untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi
Pendidikan merupakan kunci keberhasilan dalam menghadapi perubahan. Sistem pendidikan yang tidak mampu beradaptasi terhadap perubahan
UIN Surakarta lakukan MoU dan MoA dengan Universitas Imam Syafi’i Yaman berkaitan dengan implementasi Tridharma Perguruan Tinggi.
PTN-BH Adalah Neoliberalisasi Pendidikan Tinggi, Privatisasi, Dan Model Represi Berbalut Normalisasi
Gaya hidup modern juga dapat memiliki dampak negatif, terutama dalam hal konsumsi berlebihan dan materialisme
Semarang, Kamis (2/10/2023) menjadi cacatan bahagia bagi keluarga penulis
Literasi Membaca Menjadi Penunjang Serta Dasaran Penting Bagi Mahasiswa Baru PGSD UNAMIN
Sejak tahun 2022, implementasi kurikulum merdeka mulai dilakukan di berbagai lembaga pendidikan dari jenjang PAUD hingga perguruan tinggi.
Neoliberalisme menjadikan pendidikan tinggi berdampak pada berkurangnya pemikiran kritis dan keterlibatan sosial akademisi terhadap masalah publik
Apakah dengan pendidikan tinggi dapat meningkatkan mobilitas sosial seseorang?
Pada hakikatnya, manusia dan pendidikan tidak dapat terpisahkan. Bagaimana bisa masyarakat desa memandang pendidikan tinggi hal yang sia-sia?
