Menaturalisasi pemain berkepala tiga tidak pernah terjadi di Curacao. Para pengurus FFK paham benar, membangun timnas butuh proses tidak sebentar.
Agaknya Tonnie Cusell terus terkenang-kenang pada momen kala dia memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2012.
Arnold van der Vin adalah WNI karena dia lahir di Semarang dan terus tinggal di Hindia Belanda/Indonesia dalam sebagian besar hidupnya.
Ramai yang membicarakan pesepakbola Jordi Amat yang pernah membela Klub asal belgia ini batal membela timnas Indonesia di Piala Asia tahun depan.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini merupakan sosok yang ditugaskan untuk memproses naturalisasi pemain keturunan Indonesia yang direkomendasikan
Dalam waktu dekat turnamen penting yang akan diikuti oleh Timnas Indonesia adalah Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait pada 8-14 Juni 2022.
Apa itu skandal plusvalenza? Klub mana saja yang terlibat? Mengapa Juventus terancam sanksi? Mengapa Emil Audero Mulyadi jadi korban?
Indonesia perlu mengembangkan strategi prestasi sepak bola jangka panjang yang bersifat TSM
Wahai, PSSI, bibit pemain timnas menanti di Indonesia timur dan pelosok Nusantara.
Roberto Mancini dan Shin Tae-yong kini berada dalam posisi dilema. Mereka berdua perlu penyerang hebat, namun pemain yang tersedia bermasalah.
Kehadiran para pemain naturalisasi ini tidak akan "mengancam" posisi para pemain lainnya.
Timnas Indonesia akan melakoni sejumlah agenda di tahun 2022 ini.
Bergabungnya dua pemain yang dinaturalisasi membawa harapan baru bagi Indonesia khususnya pelatih Shin Tae-yong.
Rasanya sulit memberikan nilai plus, bukan soal pesimistis, apalagi nasionalisme yang kendor. Ini tentang "penyakit" yang sulit disembuhkan!
Shin Tae-yong Alihkan Perhatiannya Kepada Kevin Diks Ketimbang Ragnar
Bisa masuk ke kualifikasi Piala Dunia 2026, tapi harus berebut 8 slot yang isinya, bukan cuma juara AFF, tapi juga Iran, Arab saudi, Korea, Jepang dll
Jangan pikir sudah naturalisasi, lantas bisa "melompat" jauh ke Piala Dunia 2026, langkahi dulu Piala Asia 2023, baru bisa bernafas lega.
Kemenangan besar timnas Indonesia lawan Timor Leste ternyata harus dibayar mahal. Beberapa pemain harus menjadi "tumbal"
Menpora Zainudin Amali memberi lampu hijau kepada dua pemain keturunan yakni Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Program Shin Tae Yong yang jadi perbincangan di media apakah bagus buat perkembangan timnas.