Mereka panggil Arya "tukang obat". Bukan apoteker. Bukan ahli kesehatan. Cuma kasir berseragam putih. Sampai kapan ini terus terjadi?
Arya tahu caranya menyembuhkan, tapi tak diberi kuasa untuk memutuskan. Saat idealisme bertemu realita bisnis apotek—siapa yang akan kalah?
Arya menghirup napas dalam-dalam. Hari pertama bekerja di apotek. Akhirnya! Setelah bertahun-tahun jungkir balik kuliah farmasi dan apoteker