Apakah masih ada penyimpangan gender saat ini? Masihkah perempuan bisa bergerak bebas? Mari kita bahas dalam Nilai Lokal RA Kartini pada Artikel ini.
Wisata ke Rumah Cut Nyak Dhien mengajarkan kita tentang pentingnya memahami sejarah dan menghargai perjuangan para pahlawan atas penjajahan kolonial.
Mengenal Beauty Privilege, Contoh dan Bagaimana Pengaruhnya
Salut dan apresiasi jempil untuk semua penulis putri yang mewarnai semangat RA Kartini
Perempuan menjadi sosok penting dalam dunia penulisan dan berikut adalah tokoh-tokoh berpengaruh di masa modern
Inspiratif ini yang dimaksud adalah menemukan sosok siapa kita dan mau menjalankan untuk menggapai kesuksesan.
Yunita Kristanti, Hari Pendidikan, dan Kartini Masa kini
Dari circle pertemanan saya terdapat beberapa penulis perempuan yang sering mampir menyimpan jejak.
Menjadi penulis perpuan tak hanya perlu kemampuan menulis. Kesanggupan mengapresiasi karya sesama adalah hal pemting lainnya yang perlu dikembangkan
Kami sama-sama penyuka bunga. Saya agak lupa kapan tepatnya kami berkenalan di Kompasiana
Artikel ini memberikan tips dan saran untuk membantu perempuan mengatasi kesulitan dalam menjalani karir baru dan mencapai sukses.
Sedikit membahas tentang Kartini di Kompasiana, sosok para wanita dengan ragam tulisannya beserta inspirasinya.
Siapa saja bisa menginspirasi kita. Tulislah tentang mereka sebagai tanda kasih kita secara tulus.
Bu Anis Hidayatie, sosok perempuan inspiratif yang saya kenal di Kompasiana.
Penulis masih bingung menentukan pilihan siapakah yang pantas menjadi Kartini di Kompasiana...
Mbak Widz boleh dibilang sebagai perpanjangan tangan Tuhan untuk menolong agar tulisan-tulisan saya ikut dibukukan.
Dari Beliau, saya belajar sangat banyak kasih. Kasih itu memberi.
kelanjutan dari perjuangan Ibu R.A Kartini, tugas kita adalah membuat para wanita Indonesia percaya diri dengan kecerdasannya
Mbak Titin sering menulis hal-hal ringan dan topiknya sering berpusat pada kampung Kauman, tempatnya tinggal di Yogyakarta.
Kartini muda memiliki semangat yang tinggi untuk belajar, namun terhalang oleh pandangan masyarakat pada perempuan saat itu.
