Cerpen ini berisi tentang serunyanya bermain petak umpet dan tidak seenaknya dalam apapun
Kakakku, Penata Sunyiku merupakan judul puisi yang di Ciptakan Oleh seorang Seniman Sastra muda yang bernama Sakti Hendra Putra
Di balik senyumnya, ada tangis yang tak semua orang tahu. Ini tulisanku… untuk perempuan yang diam-diam jadi rumah bagiku: kakakku.
“Namaku Nurul Hijrah Zakir, tapi mereka memanggilku Yayang. Katanya, karena aku disayang semua orang. Tapi apakah semua nama selalu berarti bahagia?"
Rumah terkutuk di Bandung menyimpan cerita mistis dan ritual gelap yang menghantui keluarga. Siap-siap merinding!
Puisi yang saya dedikasikan untuk kakaku meskipun kadang menjengkelkan tapi aku tetap sayang
Baca kisah lengkapnya dan rasakan kehangatan dapur kami menjelang hari raya! Dari Dapur ke Meja Lebaran: Suka Duka Menyiapkan Hidangan Idul Fitri Ba
Pulang kampung bukan lagi tentang kehangatan rumah, tapi dilema tak berujung.
Temukan inspirasi dari sosok kakak yang hebat dan penuh kasih. Puisi ini menggambarkan perjuangan dan cinta dalam keluarga.
Rumah tua itu penuh kenangan. Tapi kami seolah diusir dan harus kami tinggalkan, karena itu bukan rumah milik kami
aku ikhlas tapi aku rindu" Itulah kata terakhir dari cerita ini
Kakakku ada apa temu ramah di laut di laut ada tanda di laut ada rasa di laut ada jendela di laut ada lentera di laut ada nirwana di laut ada fatamor
Catatan perjalananku di kebun teh Solok
Anak muda harus mempunyai keyakinan, jika tidak maka ia tidak akan mendapatkan manfaatnya
Terima kasih untuk kehebatanmu dan ketulusanmu menjagaku
Guru selanjutnya adalah saudaraku, yang memberikan pengalaman dan nasehat
Aku ingin pulang, berlari dipadang ilalang, melintasi pematang sawah Lalu memeluk rindu padamu.. Mengisi cangkir cerita yang tak terisi, mengulang l
