Kematangan itu memengaruhi perkembangan. Prinsip dasar psikologi Kognitif:
1. Belajar aktif.
2. Berinteraksi sosial.
3. Pengalaman sendiri.
   Kognitif merupakan proses mental yang kompleks dengan mendapatkan informasi melalui indra. Kognitif itu seperti siswa mengucapkan kata "ooh..." hal ini berarti ia mulai memahami materi yang dijelaskan. Kognitif itu mengetahui, pemahaman, analisa. Taksonomi Bloom adalah kerangka klasifikasi tujuan pembelajaran yang dikembangkan oleh Benjamin Bloom dan koleganya pada tahun 1956, yang kemudian direvisi oleh Anderson dan Krathwohl pada tahun 2001. Taksonomi ini terdiri dari tiga domain utama:
1. Â Domain Kognitif (Pengetahuan)
Terdiri dari 6 tingkatan, dari yang sederhana hingga kompleks:
- Mengingat (Remember): Kemampuan mengingat informasi
 Contoh: Menyebutkan, mengidentifikasi, mendaftar
- Memahami (Understand): Kemampuan memahami makna
 Contoh: Menjelaskan, menguraikan, membandingkan
- Mengaplikasikan (Apply): Kemampuan menggunakan informasi
 Contoh: Mendemonstrasikan, menghitung, menyelesaikan
- Menganalisis (Analyze): Kemampuan memecah informasi menjadi bagian-bagian
 Contoh: Menganalisis, membedakan, menguji
- Mengevaluasi (Evaluate): Kemampuan membuat penilaian
 Contoh: Menilai, mengkritik, membenarkan
- Mencipta (Create): Kemampuan menghasilkan hal baru
 Contoh: Merancang, mengembangkan, menciptakan
2. Â Domain Afektif (Sikap)
- Menerima (Receiving)
- Menanggapi (Responding)
- Menilai (Valuing)
- Mengorganisasi (Organization)
- Karakterisasi (Characterization)
3. Domain Psikomotor (Keterampilan)
- Meniru (Imitation)
- Manipulasi (Manipulation)
- Presisi (Precision)
- Artikulasi (Articulation)
- Naturalisasi (Naturalization)
   Metakognitif merupakan proses pemecahan masalah. Konstrukturisme merupakan bentuk penyesuaian dari masalah yang dihadapinya. Konsep diri merupakan pandangan ataupun penilaian seseorang tentang dirinya sendiri baik secara fisik, psikologis, sosial, maupun akademis. Dalam psikologi sendiri erat hubungannya dengan keluarga, interaksi dengan teman, maupun masyarakat yang menjadi faktor terbentuknya konsep diri. Moral dibentuk dari 2 faktor yaitu: keluarga dan lingkungan sekitar sehingga kedua nya membentuk suatu kebiasaan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI