Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan Dana Pensiun

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Ketua Dewas DPLK SAM - Humas ADPI - Asesor LSP Dana Pensiun Lisensi BNSP - Edukator Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 54 buku diantaranya JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Ternyata, Inilah 6 Alasan Pekerja Tidak Siap Pensiun

7 Oktober 2025   22:42 Diperbarui: 7 Oktober 2025   22:42 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
6 alasan pekerja tidak siap pensiun (Sumber: Jawa Pos)

Kita sering lupa. Hari ini, setiap pensiunan di Indonesia diperkirakan masih punya masa hidup 17 tahun setelah pensiun. Tapi sudah tidak kerja dan tidak punya gaji lagi. Lalu, dari mana untuk membiayai kehidupan di hari tua bila tidak punya dana pensiun? Mungkin, tetap mengandalkan anak-anaknya untuk ikut membiayai hari tua atau bekerja lagi karena terpaksa.

Dan akhirnya, pilihan akan kembali kepada kita sebagai pekerja. Mau seperti apa di hari tua dan bagaimana kondisi finansial-nya di masa pensiun? Apa mungkin "kerja yes, pensiun oke". Salam #EdukasiDanaPensiun #YukSiapkanPensiun #MasaPensiun #DanaPensiun

Edukasi dana pensiun (Sumber: Training dana pensiun)
Edukasi dana pensiun (Sumber: Training dana pensiun)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun