Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Memetik Pelajaran dari Tren Pengangguran Pasca-Lebaran

2 Mei 2024   08:46 Diperbarui: 10 Mei 2024   07:00 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pengangguran, kehilangan pekerjaan, angka pengangguran. (SHUTTERSTOCK/LUNA VANDOORNE via kompas.com)

Dengan kerja sama antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil, diharapkan dampak pengangguran pasca Lebaran dapat diredam, dan ekonomi dapat pulih dengan lebih cepat dan lebih stabil. 

Hanya dengan upaya bersama, Indonesia dan negara-negara mayoritas Muslim lainnya dapat mengatasi tantangan ini dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi semua.

Untuk mengatasi fenomena ini, langkah-langkah konkret perlu diambil oleh pemerintah dan pemangku kepentingan terkait. 

Pertama-tama, diperlukan kebijakan yang mendukung penciptaan lapangan kerja yang lebih berkelanjutan dan inklusif, baik melalui investasi dalam pembangunan infrastruktur maupun pengembangan industri yang berorientasi pada peningkatan produktivitas.

Selain itu, perlu juga ditingkatkan upaya dalam melatih dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja agar lebih sesuai dengan permintaan pasar. Program pelatihan kerja dan pendidikan vokasi harus diperkuat untuk memastikan bahwa para pekerja memiliki keterampilan yang dibutuhkan dalam pasar tenaga kerja yang semakin kompetitif.

Tidak kalah pentingnya, perlindungan sosial juga harus diperkuat untuk memberikan jaring pengaman bagi para pekerja yang rentan terhadap pengangguran musiman, termasuk mereka yang terdampak oleh fenomena pengangguran pasca Lebaran. 


Ini dapat dilakukan melalui perluasan cakupan program bantuan sosial, pemberian tunjangan pengangguran, atau pengembangan program pelatihan dan reintegrasi untuk memfasilitasi kembali para pekerja ke pasar tenaga kerja.

Dalam konteks yang lebih luas, penanganan fenomena pengangguran pasca Lebaran tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil. 

Hanya dengan kerja sama yang kokoh dan terintegrasi, Indonesia dapat mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi, serta menciptakan kesempatan yang lebih luas bagi semua lapisan masyarakat untuk berkembang secara berkelanjutan.

Best Practice dalam Mengatasi Pengangguran Pasca Lebaran: Inspirasi dari Negara-negara Mayoritas Muslim

Pengangguran pasca Lebaran merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh banyak negara, termasuk Indonesia dan negara-negara mayoritas Muslim lainnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun