Mohon tunggu...
Syaiful Ahmad
Syaiful Ahmad Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi bermain sepak bola karena dengan bola saya bahagia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Inovasi Green House di Kecamatan Bansari Kabupaten Temanggung sebagai Pendorong Perkembangan Ekonomi Lokal

17 Oktober 2025   10:08 Diperbarui: 17 Oktober 2025   12:38 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sektor pertanian memiliki posisi penting sebagai pilar dalam menjaga ketahanan pangan dan mendorong ekonomi wilayah. Kecamatan Bansari di Kabupaten Temanggung telah berhasil mengadopsi inovasi pertanian modern dengan membangun green house. Berada di lereng Gunung Sindoro pada ketinggian sekitar 1. 000 hingga 1. 500 mdpl, daerah ini memiliki peluang besar untuk mengembangkan tanaman hortikultura dengan nilai jual tinggi.
Implementasi green house di Bansari digunakan untuk menanam berbagai komoditas unggulan, utamanya melon premium dari Jepang dan Korea. Pertanian ini dilengkapi oleh teknologi Internet of Things (IoT), sistem fertigasi otomatis, serta pemanfaatan panel surya untuk meningkatkan efisiensi energi. Dengan teknologi yang ada, para petani bisa mengatur suhu, kelembapan, dan kebutuhan nutrisi tanaman secara akurat, sehingga hasil panen dapat maksimal dan memenuhi standar pasar modern.
Dari segi ekonomi, inovasi ini telah memberikan pengaruh signifikan terhadap peningkatan pendapatan petani, keterlibatan tenaga kerja lokal, serta munculnya aktivitas ekonomi baru dalam bidang agribisnis. Produk yang dihasilkan tidak hanya dijual secara lokal, namun juga telah merambah ke pasar antar daerah. Kehadiran green house juga mendorong partisipasi generasi muda dalam pertanian modern, menciptakan perubahan sosial yang mendukung keberlanjutan ekonomi pedesaan.
Secara keseluruhan, pengembangan green house di Kecamatan Bansari menunjukkan bahwa inovasi pertanian yang memanfaatkan teknologi dapat berfungsi sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan dukungan dari pemerintah setempat, institusi pendidikan, dan masyarakat, model pertanian modern ini mempunyai potensi untuk menjadi contoh pengembangan ekonomi yang berbasis pada potensi lokal, yang berkelanjutan dan kompetitif.

Danis F. R (1222019)
Syaiful Ahmad (1222011)
sebagai mahasiswa PPL dan KKN dari INISNU TEMANGGUNG di BAPPEDA (Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah) Temanggung
dengan Dosen Pembimbing Lapangan oleh Dr. Fatmawati Sungkawaningrum, M.S.I.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun