Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Guru yang masih belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Jeda Shalat di Tengah Pelajaran: Mendidik Siswa Sholat Berjamaah dan Tepat Waktu

1 Maret 2024   00:01 Diperbarui: 1 Maret 2024   04:27 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: dokumen Kanwil Kemenag Sumsel 

"Shalatku adalah kekuatanku, dengannya aku menjalani hari."

Di tengah kesibukan belajar mengajar di sekolah, adzan berkumandang menandakan waktu shalat telah tiba. Dilema pun muncul, apakah proses belajar mengajar harus dihentikan sejenak untuk menunaikan shalat berjamaah, atau dilanjutkan demi menyelesaikan materi pelajaran?

Mengajak siswa untuk berhenti sejenak dari pelajaran dan melaksanakan shalat berjamaah merupakan pilihan terbaik. Alasannya, menunaikan shalat tepat waktu adalah kewajiban bagi setiap muslim, sebagaimana firman Allah dalam QS An-Nisa ayat 103:

"Dan apabila kamu sedang dalam perjalanan (peperangan) dan kamu khawatir diserang musuh, maka shalatlah kamu dengan cara berqasar (dipersingkat), karena sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman."

Kewajiban ini ditegaskan kembali dalam hadits Nabi Muhammad :

"Barangsiapa yang mendengar adzan, kemudian dia tidak segera menjawabnya (dengan shalat), maka tidak ada baginya pahala, kecuali jika dia mempunyai udzur." (HR. Abu Daud)

Menjadi Teladan Bagi Siswa

Selain kewajiban, mengajak siswa shalat berjamaah juga merupakan kesempatan bagi guru untuk memberikan teladan yang baik. Guru yang menunjukkan ketaatannya kepada Allah dengan menunaikan shalat tepat waktu, akan menginspirasi siswa untuk melakukan hal yang sama. 

Teladan dari guru sangatlah penting dalam membentuk karakter siswa. Ketika siswa melihat gurunya dengan penuh semangat mengajak mereka shalat berjamaah, mereka akan lebih termotivasi untuk menjadi pribadi yang religius. Siswa cenderung mencontoh apa yang mereka lihat, oleh karena itu guru memiliki tanggung jawab untuk memberikan teladan yang baik dalam beribadah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun