Mohon tunggu...
Syafira Yuniar
Syafira Yuniar Mohon Tunggu... Mahasiswa - student of journalism

𝘕𝘪𝘬𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘮𝘶 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘵𝘢𝘯𝘱𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘢𝘪𝘯.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pak Darman Si Tukang Parkir yang Memberi Pelayanan Ekstra

19 Juni 2021   15:50 Diperbarui: 9 November 2022   19:44 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kompasiana.com/ Ilustrasi Tukang Parkir

Depok - Seorang pria berkalung peluit warna merah terlihat merapikan sepeda motor yang terparkir di alfamart, ia selalu menyambut pelanggan yang hendak memarkirkan kendaraannya dan berbelanja dengan senyum yang ramah.

Pria ini bernama Darman Sutrijo (58) dengan panggilan pak darman. Seperti pada umumnya seorang tukang parkir, tetapi hanya saja ada yang berbeda dari bapak satu ini yang hidup dengan dua orang anak dalam memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan yang parkir. 

Setiap pelanggan yang parkir ia tidak hanya menjaga motor tersebut, tetapi juga memberikan pelayanan yang ekstra yaitu ketika cuaca sedang panas motor di tutupi dengan kardus dan ketika hujan motor atau helm di tutupi dengan plastik dan ketika hujan berhenti ia membersihkan motor tersebut dengan kain lap yang ia punya.

Berprofesi sebagai tukang parkir sudah ia jalankan selama 4 tahun lamanya, sejak tahun 2018 Istrinya meninggalkan pak darman dengan alasan tidak hidup berkecukupan dengan pekerjaannya yang sebagai tukang parkir. 

Selama ini ia bekerja dan hidup dengan dua orang anaknya tidak merasa lelah ataupun putus asa dam selalu bersyukur. Pekerjaan ini biasa ia lakukan dari pagi jam 08.00 - 22.00 WIB hingga rasa ngantuk pun di tahan olehnya demi menyekolahkan dua orang anaknya. 

Wajahnya selalu tampak gembira menyambut para pengandara yang hendak parkir. Banyak warga yang senang dengan sikap pak darman, karena tidak hanya menjaga motor dan memberikan pelayanan baik untuk pelanggannya tetapi ia juga sering kali membantu semua orang yang ingin menyebrang dan membantu jika terjadi kemacetan dijalan. 

Tidak pernah mematokan harga untuk yang parkir dengannya, ia berkata kepada pelanggan yang parkir dengan membayar seikhlasnya jika memang tidak ada uang ia tidak masalah jika tidak dibayar. 

Betapa luar biasa dan mulianya pak darman ini, karena dengan melihatnya kita bisa belajar banyak bahwa hidup harus selalu bersyukur dengan apa yang sudah di kasih tuhan dan selalu berbuat baik kesemua orang agar hidup merasa bahagia. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun