Tahu gak sih, ternyata dari kita masih di dalam kandungan  sampai kita tumbuh dewasa matematika itu selalu dekat dengan kita.Â
Seperti pada saat kita masih di dalam kandungan ibu, seorang dokter pasti akan menggunakan perhitungan matematika untuk menghitung usia janin, memperkirakan estimasi tanggal persalinan, serta menghitung berat badan ibu dan janin yang didasarkkan pada konsep matematis.
Ketika kita beranjak anak-anak, tanpa kita sadari kita juga sering bermain dengan konsep matematika. Misalnya dalam permainan tradisional congklak, kita menghitung biji satu per satu sambil memindahkannya ke lubang-lubang. Aktivitas ini melatih kemampuan berhitung dasar sekaligus strataegi, dan masih banyak lagi permainan masa kecil kita yang menggunakan konsep matematika.
Seiring bertambahnya usia, matemtika ternyata selalu erat dengan kehidupan sehari-hari kita, misalnya pada saat menghitungan pengeluaran bulanan, mengatur waktu, hingga membantu kita dalam mengambil keputusan. Hal ini membuktikan bahwa matematika selalu dekat dengan kita seumur hidup.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI