Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Koteka Kembali Berpameran di Jerman

12 Oktober 2025   10:00 Diperbarui: 11 Oktober 2025   23:22 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sungai (sumber gambar: Gana)

Jarak antar rumah berdekatan, dan untuk keliling kota tersedia kereta selama satu jam perjalanan.

Kota ini memiliki kontur dataran rendah dan berbukit. Jadi mengingatkan kota Semarang yang memiliki uptown dan downtown.

Kota ini mempertahankan bangunan kuno yang sudah berumur ratusan tahun, dengan arsitektur Barok yang berwarna-warni, hanya telah di alih fungsikan menjadi kantor, toko, hotel, apotek dan tempat tinggal.

Jalanan di kota ini masih menggunakan paving dari batu alam, jadi tidak diaspal.

Kotanya sangat bersih, dengan penempatan sampah berdasar katagorinya, ada empat jenis tempat sampah: sampah yang mudah di daur ulang, botol, plastik dan B3. Selain menjaga kebersihan kota, kota ini juga memiliki saluran yang terawat baik.

Bila kita sedang berada di negara bagian Bayern, sangat dekat dengan negara Ceko (Czech), yang penting jangan lupa membawa paspor.

Tentang pameran

Tujuan pameran ini adalah memperkenalkan  budaya dan pariwisata Indonesia. Pameran ini diselenggarakan oleh komunitas diaspora Indonesia, Ria Bavaria.

Jadi, Koteka juga akan memamerkan foto-foto wisata (hasil jepretan mbak Gana) dan sketsa Indonesia (buatan Kana Fuddy dan Sari Koeswoyo). Batik dan topeng khas Indonesia.

Juga mbak Gana akan menari di sana, tentunya tari khas Indonesia.

Pameran ini tidak terlalu lama, hanya 2-3 jam saja, jadi sekitar jam 20.00 waktu Jerman sudah tutup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun