3. Berikan pertolongan bila kita dapat menolong. Misalkan meminjamkan tangga atau peralatan lain yang diperlukan, mengajak tetangga yang berjalan kaki, siapa tahu pergi ke arah yang sama, bila kita mengendarai kendaraan pribadi, menolong orang tua yang tampak kesulitan menyeberang, menolong mencarikan anak atau satwa yang hilang dan sebagainya.
4. Berbagilah apa yang sanggup kita bagi. Misalnya, memiliki pohon mangga yang sedang berbuah, memasak ketupat lebaran, membuat kue / cake saat Natal, Â menerima paket kue keranjang, bibit tanaman, eco enzym dan sebagainya. Selama makanan itu halal dapat dibagikan kepada tetangga.
5. Mempersiapkan nonton bareng (nobar) bila ada pertandingan yang menarik dan kebetulan hanya disiarkan oleh kanal tertentu secara eksklusif. Ajaklah tetangga untuk nobar, selain lebih seru juga menambah keakraban.
6. Saling mendukung dalam menjaga kesehatan. Bila pada kawasan terbentuk komunitas jalan kaki, lari pagi, atau gowes, saling mengingatkan dan mengajak. Juga yang berkaitan dengan ibadah, entah ke pengajian, ke Gereja, ke vihara dan sebagainya
Don't
Sedangkan hal-hal yang sebaiknya dihindari adalah:
1. Jangan usil
Bila kita melihat, tetangga sedang menjalankan hobi tertentu. Janganlah usil mengomentari, karena hobi tiap orang berbeda. Tidak ada hobi yang baik atau buruk. Jangan berkomentar atas kepemilikan tetangga, seperti jenis  tanaman, merk dan warna mobil atau sepeda motor atau sepeda, maupun olahraga yang diminati.
2. Jangan pamer
Bersikaplah sewajarnya, meski kita menggunakan kendaraan mahal janganlah meremehkan milik tetangga. Jangan senang membanding-bandingkan barang milik pribadi dengan milik tetangga. Juga jangan terlalu menonjolkan kepemilikan yang baru dibeli.
3. Jangan kepo