Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Like, Share, dan Subscribe Itu Penting

21 Agustus 2020   17:47 Diperbarui: 20 Januari 2022   13:47 13073
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Subscribe (sumber: akurat.co)

Memang bagi pemirsa Youtube tidak mau sedikit bersusah-susah memilih Like atau Dislike, Copy dan Share, Comment bahkan hingga Subscribe, adalah hak si pemirsa. Siapapun tidak ada yang bisa melarang, mengharuskan atau memaksa karena ini hak pemirsa.

Namun bagi si pembuat konten, jumlah subsciber itu penting, agar karyanya dihargai Youtube dengan diganjar fee. Sama halnya dengan Kompasianer yang berupaya meraih 3.000 page views per bulan untuk mendapatkan K-Rewards. Seorang Youtuber baru bisa mendapatkan fee untuk karyanya bila sudah memiliki minimum 1.000 subscriber dan 4.000 watch view.

Adapun komentar dari pemirsa untuk karya yang diunggahnya Like atau Dislike jelas sangat berpengaruh bagi si Youtuber. Makin banyak karyanya memperoleh predikat Like dari pemirsanya, maka portofolio si Youtuber akan naik dan pemirsa yang masih mencari-cari begitu melihat jumlah Like yang tinggi akan menonton juga. Sebaliknya predikat Dislike adalah predikat paling berusaha dihindari oleh para Youtuber karena akan menurunkan portofolionya.

Demikian pula halnya dengan Copy dan Share, karya seorang Youtuber akan dianggap baik bila di Copy oleh pemirsanya, artinya dianggap penting untuk disimpan dan suatu hari dilihat lagi. 

Demikian pula dengan Share, karya seorang Youtuber yang di Share oleh pemirsanya pssti masuk katagori baik atau penting untuk orang yang dikirimi video tersebut. 

Contoh saya menemukan video tentang wisata di Labuhan Bajo yang saya Share ke beberapa teman saya agar mereka tertarik untuk berlibur ke Labuhan Bajo. Hal  ini akan membuat video tersebut naik ratingnya sehingga bermanfaat bagi si Youtuber.

Suatu komentar (Comment) juga sangat diperlukan oleh pembuat konten. Bisa untuk memperbaiki atau meningkatkan karyanya, bahkan bisa untuk menghasilkan karya baru. Contoh konkretnya, Youtuber membuat video tentang " Cara Naik MRT", lalu mendapat komentar dari pemirsa "Bisakah menggunakan kartu Flash BCA?". Maka Youtuber dapat memanfaatkan komentar atau pertanyaan itu dengan mengunggah sebuah video baru bertajuk "Naik MRT Pakai Flash BCA".

Kesimpulannya, seorang pemirsa memang boleh saja nengabaikan Like, Dislike, Comment, Copy, Share dan Subscribe  atas karya video seseorang, namun apabila ada pemirsa mau meluangkan waktu untuk memberikan apresiasi atas sebuah karya video seorang Youtuber tentu akan sangat berarti dan bermanfaat bagi si Youtuber.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun