Mohon tunggu...
Sutarno Drs
Sutarno Drs Mohon Tunggu... Guru - Arsitek Jiwa

Mengajar dan Menulis

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Alam untuk Masa Depan

18 Januari 2022   10:31 Diperbarui: 18 Januari 2022   10:50 1194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Merdeka.com

Apakah ada yang salah dengan pembangunan? Tentu tidak, selama pembangunan dilakukan dengan sebuah visi tidak mengganggu apalagi merusak lingkungan alam. Perlu kehati-hatian dan inovasi yang mencerdaskan dan membahagiakan. Mengapa?

 Inovasi pembangunan memang harus dilakukan, tetapi apalah artinya inovasi tanpa hati nurani ? semua jatuhnya pada eksploitasi ! Mari merenung, mari bertanya, di posisi mana kita berada ? sebuah pepatah lama berkata, "kebaikan yang kita lakukan hari ini adalah investasi bagi masa depan. Karena alam untuk kehidupan, alam untuk masa depan.

 Potensi tidak selamanya berbanding lurus dengan Prestasi. Potensi itu bicara seberapa banyak kita punya, tapi Prestasi bicara seberapa hebat kita mampu mengelolanya. Diperlukan langkah cerdas dan strategis untuk mengelola potensi sumber daya alam hayati. Pada saat yang sama diperlukan kesungguhan untuk menghentikan laju kerusakan sumber daya alam hayati dan ekosistemnya. 

Dalam hal ini, Pemerintah perlu hadir dengan Undang-Undang  yang mengatur tata kelola konservasi dengan menciptakan sebanyak-banyaknya kawasan konservasi yang berbasis pembangunan yang berkelanjutan, bernilai edukasi dan ekonomi.

 Keterlibatan pemerintah daerah dalam  membangun dan menjaga kawasan konservasi sangat diperlukan.  Kenapa ? Karena pemerintah daerah memiliki kedekatan secara kewilayahan dan psikologis dengan masyarakat sekitar. 

Juga kesungguhan Lembaga Swadaya Masyarakat  untuk mengritisi dan mengedukasi masyarakat. Dan masyarakat sendiri diajak secara aktif menjaga dan mengawal  kelestarian keanekaragaman hayati dan ekosistemnya.sebuah orkestrasi yang luar biasa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia tercinta.

 Dengan komunikasi yang terbangun antara pemerintah, masyarakat sekitar dan pemangku adat diharapkan akan tercipta sinergi tanpa batas. Saling menjaga, mengingatkan, dan menguntungkan. 

Pada akhirnya masyarakat akan menikmati kesejahteran dari lingkungan alam yang terjaga. Seperti sumber air menjadi terjaga, bersih. Polusi udara terminimalisir, bencana alam terhindarkan dan lain sebagainya.

Pemerintah juga berhasil menjaga kelestarian lingkungan alam beserta ekosistemnya akan mendapat keuntungan darinya. Seperti membuka daerah wisata, membuat daerah cagar alam, melakukan budi daya, mengolah maupun mengekspor kekayan alam dan sebagainya.

Sumber alam juga tidak cepat habis karena dikelola dengan tepat. Dan alam akan meresponsnya dengan memberikan kesegaran bahkan kehidupan bagi semua makluk di dunia. Alam akan menjalankan fungsinya yaitu memberi kehidupan. Sudah seharusnya alam terpelihara dan hadir untuk masa depan yang lebih baik. Sanggupkah?

.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun