Ketujuh, memantau dan terus meningkatkan kewaspadaan akan adanya gangguan selama pengajian berlangsung.
Dalam diskusi penyelarasan akhir ini juga menentukan alternatif- alternatif bila kondisi alam (hujan) berkepanjangan. Pilihan pertama tetap di lapangan desa dan dalam kondisi darurat pindah lokasi di perempatan tong Dusun Tanjung.
Rapat ditutup dengan do'a dan pengamalan ijazah permohonan agar tidak hujan pada hari pelaksanaan oleh Bapak H. Asrori (Katib Syuriah MWCNU Karangrejo).
Semoga Allah meridhoi, aamiin...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI