Kesehatan paru-paru memiliki peran vital dalam menunjang produktivitas kerja, khususnya di lingkungan perkantoran. Salah satu ancaman baru adalah popcorn lung, kerusakan permanen pada saluran udara kecil di paru akibat paparan diacetyl yang banyak ditemukan pada cairan vape. Berbagai penelitian, termasuk Auer et al. (2023) dan Nasution et al. (2025), menunjukkan hubungan penggunaan vape jangka panjang dengan penurunan kapasitas paru dan peningkatan risiko penyakit paru kronik.
Program SANTUY hadir sebagai upaya promosi kesehatan yang memadukan komunikasi tatap muka, media cetak, media digital, dan tantangan perilaku. Targetnya adalah pegawai PJLP di Suku Dinas Kesehatan Kepulauan Seribu, yang rentan terpapar asap rokok/vape di lingkungan kerja.Â
PEMBAHASANÂ
Kegiatan promosi kesehatan bertema "Popcorn Lung Ngintai di Kantor: Yuk, Komit Hidup Sehat #TanpaAsap Bareng SANTUY!" dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2025 di Aula Suku Dinas Kesehatan Kepulauan Seribu dengan sasaran 10 peserta PJLP. Program menggabungkan metode edukasi tatap muka, media cetak, media digital, serta tantangan perilaku Truth or Dare Spin -- SANTUY Hero.
"TRUTH & DARE SPIN CHALLANGE"Â
popcorn lung, disertai role play teknik pernapasan 4-7-8. Selanjutnya, dilakukan Truth or Dare Spin, di mana peserta berbagi pengalaman atau melakukan aksi kreatif terkait kampanye bebas asap.
Pada akhir sesi, dilakukan pemilihan dan pemberian medali Pionir SANTUY Hero sebagai role model. Peserta mengisi post-test, menandatangani poster komitmen bersama, serta mengikuti survey kepuasan. Kegiatan ditutup dengan pengumuman pemenang, pesan motivasi, dan penutup resmi.
Pesan Motivasi
"Ingatlah, rokok dan vape mungkin memberi kenikmatan sesaat, tetapi merampas kesehatan kita selamanya.
 Ketika kita merusak tubuh dengan asap, bukan hanya diri kita yang menderita---keluarga ikut terbebani, masyarakat kehilangan produktivitas, dan perekonomian pun terganggu akibat biaya pengobatan yang membengkak.
 Tidak ada kemenangan yang lebih besar daripada memenangkan kembali kesehatan kita sendiri.