Mohon tunggu...
Sukir Jaya Putra
Sukir Jaya Putra Mohon Tunggu... Guru - profesi pendidik sekolah dasar jabatan guru kelas, Pencapaian menulis bebrapa buku antologi yang sudah terbit dengan ISBN,SDN TEgalrandu 02

hobi menulis dan melukis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sarminah

24 September 2023   10:45 Diperbarui: 24 September 2023   10:50 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam sebuah perjamuan,

Sarminah menjadi perempuan pengobral

Baca juga: Politik Cinta

sesekali menjatuhkan tubuhnya dalam pangkuan

lelaki-lelaki parlente dengan saku bengkak penuh uang

Sarminah kian binal menggerakkan pinggulnya yang sintal

Baca juga: Sajak Rayuan

kesana kesini mulutnya mengobral rayuan

ia tak peduli pada kutangnya yang koyak

bahkan sengaja membuat mata terbelalak

semua demi saweran yang banyak

karena dibenaknya hari ini mungkin takkan terulang

untuk menghidupi anak-anak tersayang

Tetapi jauh direlung hati terdalam, ia menangis

mengeluh tanpa suara atas apa yang terjadi

Gustiiii, kulo manut njenengan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun