Mohon tunggu...
Akhmad Sujadi
Akhmad Sujadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Enterpreneur

Entepreneur

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Mudik Bareng BUMN Juga Layani Arus Balik

24 Juni 2018   10:00 Diperbarui: 24 Juni 2018   10:08 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta Mudik arus balik sebelum pelepasan (Ft. JR)

 

Solo, 23 Juni 2018. Kegiatan Mudik Bareng BUMN tahun 2018 yang diprakarsai  Kementerian Badan Usaha Milik Negara, merupakan bentuk sinergi 62 BUMN dalam mewujudkan komitmen BUMN Hadir Untuk Negeri pada saat masyarakat melaksanakan kegiatan rutin setiap tahun di masa lebaran yaitu mudik.

Sebanyak 62 BUMN bersinergi berhasil menyediakan tiket bus, kereta api, kapal laut, tiket penyeberangan ASDP dan tiket pesawat udara ke berbagai kota di seluruh Indonesia. Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Mudik Bareng BUMN 2018 Budi Rahardjo yang juga Direktur Utama PT. Jasa Raharja dalam pelepasan pemudik pada arus balik di Solo, Sabtu (23/6) mengatakan kegiatan Mudik Bareng BUMN tidak hanya melayani pada arus mudik saja, ada beberapa BUMN menyediakan tiket dan mengurus mereka balik ke kota tempat bekerja.

Kegiatan penyediaan tiket gratis oleh 62 BUMN ini tidak hanya fokus terhadap kegiatan mudik, ada sebanyak 9 (sembilan) BUMN menyelenggarakan  Mudik dengan menyediakan bus pada arus balik. "Secara keseluruhan 9 BUMN ini menyelenggarakan Mudik Bareng BUMN  arus balik menggunakan moda moda bus sebanyak 28 Bus,  Kapal Laut sebanyak 17 Trip dan  Kereta Api sebanyak 9 Rangkaian dengan jumlah peserta Balik Mudik sebanyak 19.644 peserta,: terang Budi Rahardjo.

Sementara itu, Jasa Raharja dalam kegiatan pada arus balik Mudik Bareng BUMN tahun 2018, juga berpartisipasi dengan memberangkatkan sebanyak 6.288 peserta kembali ke Jakarta atau meningkat 16,53% dari total peserta mudik yang mencapai 38.040 orang. "Jasa Raharja memberangkatkan 6.288 pemudik. Semoga dapat membantu meringankan pemudik," harapnya.

Pada Mudik Bareng BUMN, armada dan pemudik terbanyak menggunakan bus, jika dibandingkan dengan Tahun 2017, terdapat peningkatkan jumlah armada bus yaitu sebesar 28,57% dan peningkatan jumlah penumpang sebasar 18,38%. Tentunya upaya untuk meningkatkan kapasitas peserta arus balik akan terus ditingkatkan, yang pada akhirnya akan mencapai jumlah yang sama dengan jumlah peserta mudik.

Pemilihan waktu pelaksanaan pelepasan arus balik  Mudik Bareng BUMN setelah tanggal 20 Juni 2018 bertujuan untuk mengurangi kepadatan jalan menuju Jakarta. Selain itu diharapkan animo masyarakat terus meningkat untuk melakukan Mudik Bareng BUMN. Dengan demikian kenyamanan dan keselamatan dapat terjaga dengan baik saat arus mudik maupun pada arus balik  Mudik Bareng BUMN.

Untuk  pemberangkatan pemudik pada arus balik  dilaksanakan pada;  Moda Bus, Sebanyak 70 Bus akan diberangkatkan menuju Jakarta pada tanggal 23 Juni 2018 pkl 07.00 WIB bertempat di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Jumlah Penumpang yang akan ikut dalam kegaitan Arus Balik sebanyak 3.858 peserta.

Selain bus moda Kereta Api direncanakan berangkat dari  Stasiun Purwosari, Solo; Sebanyak 2 Rangkaian (16 gerbong KA) akan diberangkatkan menuju Jakarta pada tanggal 23 dan 24 Juni 2018, jumlah peserta yang diberangkatkan mencapai 1.216 orang.  Stasiun Pasarturi, Surabaya; Sebanyak 1 Rangkaian (8 gerbong KA) akan diberangkatkan pada tanggal 23 Juni 2018 menuju Jakarta , jumlah peserta yang diberangkatkan mencapai 608 orang. Stasiun Kota Malang, Malang; Sebanyak 1 Rangkaian (8 gerbong KA) akan diberangkatkan menuju Jakarta pada tanggal 24 Juni 2018 menuju Jakarta , jumlah peserta yang diberangkatkan mencapai 608 orang.

Selain itu, pemilihan waktu agak jauh dari hari lebaran juga untuk mendukung pemerintah dalam  penyelenggaraan angkutan lebaran yang tertib, aman dan tanpa kecelakaan. "Kami pilih pelaksanaan arus balik,  setelah tanggal 20 Juni 2018. Tujuanya untuk mengurangi kepadatan jalan raya dan kepadatan KA menuju Jakarta," tutupnya. ***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun