Riak yang Tak Pernah Padam

Riak yang Tak Pernah Padam

Kadang tanpa kita sadar
Kata-kata kerap meluncur
Semudah melempar batu ke laut
Ringan kala dilepas
Namun kita tak tahu di mana ia berlabuh
Mungkin tenggelam jauh
Meninggalkan riak yang tak pernah kita sadari
Atau menyentuh dasar yang tak pernah kita lihat

Satu kata bisa jadi ombak kecil
Sekilas riak yang segera sirna
Atau bisa jadi karang yang tajam
Yang diam-diam melukai
Hingga menetap lama di relung hati

Kita tak pernah menduga
Ke mana jejak kata berlabuh
mungkin ia berteduh di hati yang rapuh
atau menjelma bayang-bayang gelap
Yang perlahan-lahan menggerogoti jiwa

Untuk itu, mari belajar memilih kata
Seperti menuntun langkah bayi di jalan licin
Pelan, penuh kesadaran, dan penuh rasa waspada
Karna sekali meluncur dari mulut
Kata tak lagi jadi milik kita
Ia bisa jadi cahaya  penuntun
Atau jadi duri yang diam-diam menusuk hingga ke dalam
merobek jiwa secara perlahan