Keterampilan berbicara di depan umum menjadi salah satu komponen penting dalam kehidupan sehari-hari di era globalisasi dan teknologi yang semakin maju. Oleh karena itu, seorang ahli pendidikan, Priska Sahanaya, menekankan bahwa public speaking harus dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah sebagai bagian dari pendidikan yang lebih lengkap dan efektif.
Menurut Priska Sahanaya, ada banyak cara untuk memasukkan public speaking ke dalam kurikulum sekolah. Salah satunya adalah dengan memasukkan materi tentang public speaking ke dalam pelajaran bahasa Inggris, sejarah, atau sosial budaya. Dengan cara ini, siswa dapat mempelajari keterampilan public speaking dengan lebih baik dan memasukkannya ke dalam pelajaran lainnya.
- Manfaat Public Speaking bagi Siswa
Public speaking memiliki banyak manfaat bagi siswa. Selain meningkatkan keterampilan berbicara mereka, public speaking juga dapat membantu mereka berpikir lebih kritis, menjadi lebih percaya diri, dan berkomunikasi dengan lebih baik. Akibatnya, siswa dapat meningkatkan kesadaran diri mereka sendiri dan berkomunikasi dengan lebih baik.
- Inisiatif Pendidikan yang Mendukung Pengembangan Keterampilan Public Speaking
Priska Sahanaya juga menekankan bahwa ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk membantu siswa belajar berbicara di depan umum. Beberapa contoh inisiatif yang dapat dilakukan termasuk mengadakan kompetisi berbicara di depan umum, mengadakan workshop atau seminar tentang berbicara di depan umum, dan menawarkan mentoring untuk siswa yang ingin meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum.
Priska Sahanaya menyatakan bahwa public speaking sangat penting dan efektif dalam pendidikan. Dengan memasukkan public speaking ke dalam kurikulum sekolah, siswa dapat meningkatkan kemampuan berbicara, meningkatkan kepercayaan diri, dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Oleh karena itu, program pendidikan yang mendukung pengembangan keterampilan public speaking sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan kesadaran diri siswa.
