Nah, melalui lampiran jam tidur di atas, maka kita dapat mengetahui apakah jam tidur kita sudah terpenuhi atau belum. Jika Anda masuk kategori dewasa, maka kebutuhan jam tidur adalah minimal 7 jam dan maksimal 9 jam.Â
Jika kurang dari 7 jam itu dikategorikan sebagai kurang tidur dan lebih dari 9 jam adalah oversleeping.
Mengapa seseorang sering mengantuk?
Seseorang sering mengantuk dikarenakan tidak terpenuhinya jam tidur. Kurangnya jam tidur membuat seseorang jadi mengantuk pada siang dan sore hari. Jika tidak dibiasakan kembali jam tidur normal, maka kebiasan tersebut berpotensi memunculkan risiko yang buruk.
Salah satu penyebab sering mengantuk adalah tertukarnya jam tidur karena keseringan begadang, tidur hingga larut pagi, dan pada saat siang/sore hari malah tertidur.
Risiko kurang tidur
Dilansir Kompas, seseorang yang kurang tidur akan mengalami risiko sebagai berikut:
Penyakit jantung, Serangan jantung, Gagal jantung, Detak jantung tidak teratu, Tekanan darah tinggi, Stroke, Diabetes
Kurang tidur berisiko menyebabkan depresi
Menurunkan daya ingat dan menjadi pelupa
Bertambahnya berat badan, risiko obesitas
Risiko kebanyakan tidur/oversleeping
Selanjutnya, kita akan membahas apa yang terjadi jika seseorang sering mengantuk dan kebanyakan tidur. Oversleeping adalah kondisi dimana seseorang terlalu banyak menghabiskan waktunya untuk tidur.
Dilansir Healthline, berikut bahaya oversleeping:
- Kecemasan
- tenaga yang lemah
- gangguan dalam mengingat
- Sakit kepala
- obesitas
- diabetes
- sakit punggung
- depresi
- sakit jantung