Mohon tunggu...
Sri Wahyuni
Sri Wahyuni Mohon Tunggu... Mahasiswa UIN Bandung (Ilkom Jurnalistik)

Menulis everytime

Selanjutnya

Tutup

Bola

Kabar Duka: Eks Pemain Persib Era 70-an Hery Fatah Tutup Usia

14 April 2025   09:19 Diperbarui: 14 April 2025   09:19 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keluarga besar Persib Bandung tengah berduka atas berpulangnya salah satu mantan pemain legendarisnya, Hery Fatah, pada Sabtu 912/4). Kabar duka ini menjadi pukulan emosional bagi para mantan pemain dan insan sepak bola Jawa Barat, khususnya mereka yang pernah merumput bersama almarhum di era 70-an.

Ucapan belasungkawa pun mengalir, termasuk dari Djadjang Nurdjaman, eks pelatih dan pemain Persib yang juga merupakan rekan seangkatan Hery Fatah. 

"Almarhum seangkatan dengan saya saat masih di level junior," ujar Djanur, sapaan akrab Djadjang, mengenang momen kebersamaan mereka di masa muda.

Hery Fatah dikenal sebagai salah satu bintang muda Persib yang mulai bersinar pada periode 1977-1978. Ia merupakan putra dari Fatah Hidayat, legenda Maung Bandung yang pernah mengantarkan tim menjuarai Kejurnas PSSI pada 1959 dan 1961.

Jejak emas Hery bersama Persib tercatat dalam sejarah saat ia turut mempersembahkan gelar juara di ajang Piala Jusuf 1978. Dalam final yang digelar di Makassar pada 21 September 1978, Persib berhasil menaklukkan rival klasik Persija Jakarta dengan skor tipis 1-0. Kemenangan tersebut menjadi momen bersejarah yang melekat dalam perjalanan klub kebanggaan Bobotoh.

Tak hanya berprestasi di level nasional, tim muda PERSIB yang diperkuat Hery Fatah juga sempat dipercaya mewakili Indonesia di kancah internasional. Mereka tampil di ajang Queen's Cup di Bangkok, Thailand, sebagai duta muda sepak bola tanah air.

Kepergian Hery Fatah meninggalkan duka mendalam, namun juga menjadi momen untuk kembali mengenang kontribusinya bagi perjalanan panjang Persib Bandung. Selamat jalan, legenda. Namamu akan selalu terpatri dalam sejarah Maung Bandung.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun