Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Pengalaman Saya yang Belum Pernah Merasakan WFH (Work From Home)

30 Januari 2023   22:01 Diperbarui: 31 Januari 2023   01:16 434
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedangkan bekerja di kantor atau WFO memang cenderung lebih kaku dan tidak bisa santai. Namun bekerja di kantor akan lebih memudahkan kita dalam berkoordinasi dengan atasan maupun rekan kerja jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Biasanya bekerja di kantor juga rentan stres. Apalagi jika memiliki atasan dan rekan kerja toxic, hal tersebut bisa memicu stres jika kita tidak bisa menghadapinya dengan baik.

Bekerja di rumah maupun bekerja di kantor memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Yang paling penting adalah bagaimana kita bekerja dan hasil dari pekerjaan kita. Bekerja dari rumah maupun dari kantor sama-sama bekerja. Untuk itu kita perlu memberikan usaha yang maksimal agar hasilnya juga maksimal. 

Karena sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan, kita harus menikmati setiap proses dalam bekerja. Karena tidak ada pekerjaan yang sempurna. Di manapun kita bekerja pasti ada kekurangan dan kelebihannya. Anggap saja semua itu sebagai warna dalam dunia pekerjaan. 

Meskipun saya belum pernah merasakan WFH, namun bekerja di kantor ketika pandemi berlangsung juga menjadi tantangan dan kenangan tersendiri. Hal tersebut tentu bisa menjadi pengalaman yang berkesan. 

Baik WFH maupun WFO nikmati saja. Setidaknya kita memiliki pekerjaan. Suatu hal yang harus kita syukuri dan nikmati setiap hari. 

Terima kasih 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun