Mohon tunggu...
Sri Endah Mufidah
Sri Endah Mufidah Mohon Tunggu... Guru - Guru PAI di Pemkab Blitar

Menyukai dunia pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW

19 Oktober 2021   21:57 Diperbarui: 19 Oktober 2021   22:09 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nabi Muhammad saw dalam bergaul tidak memilih dengan siapa beliau harus bergaul. Beliau tidak hanya bergaul dengan orang yang baik, tapi juga bergaul dengan orang yang tidak baik. Tujuan beliau bergaul dengan orang yang tidak baik adalah supaya  bisa mengajak dan merubahnya menjadi lebih baik.Karena sebaik-baik manusia adalah yang mau berbuat baik pada orang yang telah berbuat jahat kepada kita karena berbuat baik kepada orang yang berbuat baik pada kita adalah hal yang lumrah dikerjakan.

Nabi Muhammad saw  adalah nabi terakhir sehingga beliau mendapat sebutan khatamul anbiya wal mursalin yang artinya penutup para nabi dan rasul. Akan tetapi, meskipun Nabi Muhammad saw adalah nabi yang terakhir, tapi para umatnya mendapatkan keistimewaan dari Allah Swt.  Keistimewaan tersebut antara lain:

  • Umat Nabi Muhammad saw akan masuk surga awal dibandingkan umat para nabi terdahulu
  • Memiliki umur yang relative pendek akan tetapi memiliki hidup yang berkwalitas. Umur umat nabi Muhammad saw lebih pendek dibadingkan umur para umat yag terdahulu, yang mencapai ratusan bahkan ribuan tahun. Maksud berkwalitas adalah seperti diterangkan dalam QS Al Qadr bahwasanya malam lailatul qadar lebih baik dari seribu bulan. Jadi apabila kita beribadah dimalam lailatul qadar, maka pahala kita akan seperti ibadah seribu bulan dalam sekali lailatul qadar. Bisa dibayangkan apabila kita mendapatkan beberapa malam lailatul qadar, tinggal dikalikan dengan seribu.
  • Bagi umat Nabi Muhammad saw, apabila kita berniat baik, kita sudah mendapatkan pahala satu kebaikan. Dan bila kita melaksanakan niat kita, kita akan mendapatkan pahala sepuluh kali lipatnya. Sebaliknya, apabila kita berniat melakuka kejahatan, maka Allah belum mencatatnya sebelum kita melaksanakan niat jahat kita. MasyaAllah, Allah sungguh Maha Pemurah.
  • Orang yang salat subuh berjamaah di masjid sampai munculnya matahari, kemudian kita menjalankan salat Israq dua rakaat, maka Allah mencatat pahalanya seperti melaksanakan haji umrah secara sempurna

Itulah hikmah serta makna peringatan Maulid Nabi Muhammad saw kali ini, semoga kita bisa mengambil hikmah dan manfaatnya serta kita tergolong umat nabi Muhammad saw yang akan mendapat syafaat besuk dihari kiamat.

Blitar, 19 Oktober 2021

Foto dokumen pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun