Kurang lebih sekitar tahun 2006 an saya menonton pertama kali Film The Message, yaitu sebuah film karya Moustapha Akkad yang dirilis pertama kali tahun 1976.
The Message, adalah sebuah judul film islami yang menceritakan kisah hidup manusia paling mulia di dunia ini, teladan bagi seluruh alam, yakni baginda Nabi Muhammad Shallahu 'alaihi wasallam.
Cerita dalam The Message sama halnya dengan cerita/kisah dengan beberapa buku sirah nabawiyah yang telah saya baca. Namun, cerita melalui film membuat lebih terasa menarik. Hal ini sangat wajar, karena film menampilkan audio dan video.
Film sudah mulai diputar, tampak para sahabat Nabi SAW, saat itu sebut saja seperti Sayidina Hamzah, yang juga paman Nabi menerima mandat untuk menyampaikan surat (risalah) dakwah dari baginda Nabi Muhammad Saw untuk para raja di jazirah Arab dan sekitar yang saat itu belum masuk Islam.
Melalui pesan dakwah ajakan agar masuk ke ajaran Islam, beragam tanggapan dari berbagai kalangan, ada yang menerima tapi banyak juga yang menolaknya, bahkan balik membenci Nabi Muhammad Saw.
Dengan beragam tanggapan khususnya untuk yang menolak ajaran Al Islam, Nabi Muhammad Saw beserta para sahabat tak gentar tidak sedikitpun mundur guna menyampaikan ajaran kebenaran.
Ajaran risalah Islam pun Nabi Saw sebarkan kepada para petinggi Bani Quraish yang saat itu sebagai kaum yang dihormati oleh kaumnya dan waktu itu mereka masih menyembah berhala-berhala.
Sontak saja, tatkala ada ajaran baru yakni Islam dihadapkan pada meraka dan yang menyebarkannya adalah Nabi Muhammad Saw yang terkenal sangat jujur dan amanah.
Saat risalah dihadapkan kepada para petinggi Qurais seperti Abu Lahab, yang masih paman Nabi, mereka sangatlah menolak tehadap ajaran yang dibawa Nabi Muhammad Saw. Hati mereka tertutup karena ingin melanggengkan ajaran nenek moyang leluhurnya.
Saking benci terhadap Nabi Muhammad Saw dan ajarannya yakni Islam, para kafir Qurais terus memerangi dan ingin mencelakai bahkan membunuh Baginda Nabi Saw. Tapi dengan gigih Nabi Saw dan para sahabat terus berjuang menegakkan syariat walaupun harus ditebus dengan harta dan jiwa.
Tidak sedikit para sahabat Nabi Saw yang berjihad mempertahankan Al Islam menjadi sahid di medan perang.
