Pada Liga Inggris musim 2020/2021, ditengah badai cedera dan ada pemain yang positif covid-19, Liverpool harus bersusah payah untuk finish diperingkat ketiga dan berhasil lolos ke Liga Champions. Penentuan ini didapatkan Liverpool setelah memenangi laga terakhir melawan Crystal Palace di Stadion Anfield, dengan skor 2-0.
Jurgen Klopp menyadari krisis lini belakang musim lalu, yang menyebabkan Liverpool kehilangan momentum meraih gelar juara Liga Inggris musim 2020/2021. Hal ini dikarenakan Virgil Van Dijk harus absen lama akibat cedera.
Pasca pergantian tahun baru 2021, performa Liverpool bak terjun bebas. Dari yang awalnya memimpin klasemen sebelum laga "boxing day", hingga tercecer di papan tengah, sebelum akhirnya bangkit dan menempati peringkat ketiga.
Untuk menambal lubang menganga musim lalu, di jantung pertahanan Liverpool merekrut Ibrahima Konate dari klub Jerman, RB Leipzig, dengan mahar sekitar 41,8 juta euro.
Hanya merekrut satu pemain di bursa transfer musim panas, Liverpool hanya dianggap sebagai calon pesaing gelar juara saja oleh para pandit football Inggris.
Bandingkan dengan Manchester City, dengan kekuatan uang melimpah mereka hampir mendapatkan Harry Kane. Namun, pada akhirnya mereka hanya mendapatkan servis dari Jack Grealish dengan banderol mahal, yaitu 117,5 juta euro. Dengan skuad juara musim lalu, penambahan amunisi Jack Grealish menjadikan tim asuhan Pep Guardiola sebagai kandidat terkuat Juara Liga Inggris, kemudian disusul Chelsea.
Kepulangan Romelu Lukaku ke markas Stamford Bridge, menjadikan skuad asuhan Thomas Tuchel bertambah kuat dan komplet. Chelsea harus merogoh kocek hingga 115 juta euro untuk memulangkan Lukaku dari Inter Milan.
Manchester United, yang berhasil memulangkan Cristiano Ronaldo dari Juventus dan berhasil mendapatkan bek anadalan Real Madrid, yaitu Raphael Varane, serta mendapatkan transfer mahal Jadon Sancho dari Borussia Dortmund. Total transfer ketiga pemain ini, menghabiskan dana 145 juta euro. Hanya saja, Manchester United nasibnya sama dengan Liverpool hanya dianggap sebagai pesaing juara saja.
Namun dalam perjalanan waktu, Liverpool mampu menjelma menjadi monster menakutkan bagi tim-tim lawan di Liga Inggris, Liga Champions, kompetisi FA Cup dan Carabao Cup (Piala Liga).
Masuknya Luis Diaz yang ditransfer dari FC Porto dengan harga 44,5 juta euro, memberi dimensi warna bagi lini serang Liverpool. Kehadiran Luis Diaz, membuat tim asuhan Jurgen Klopp tidak bergantung lagi kepada Mohamed Salah dan Sadio Mane.
Ketika dibutuhkan Luis Diaz dan Diogo Jota, mampu berperan dengan baik untuk mengisi posisi Salah dan Mane. Bahkan Roberto Firmino, yang musim ini sering dibekap cedera, tetap mampu tampil apik ketika dimainkan oleh Jurgen Klopp.
