Sangking nyamannya, keberadaan wifi tidak membuat saya untuk bermain dengan ponsel atau komputer jinjing. Melainkan, lebih memanfaatkan waktu di sana untuk membaca buku yang sudah tersedia.
Kalau dilihat dari segi jenis buku yang tersedia, mayoritas buku pengetahuan umum, novel, dan ada buku psikologi yang cukup menarik perhatian.
Selain itu, ada juga buku sejarah, buku anak-anak, dan komik.
Namun, saya mengunjungi tempat itu pada 20 Agustus 2017 dan belum berkunjung lagi ke sana. Namun, melihat postingan di Instagram, sampai 29 April 2019, cafe buku itu masih ada.
Ada yang punya rekomendasi kafe buku lainnya?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!