Mohon tunggu...
Smartfm Banjarmasin
Smartfm Banjarmasin Mohon Tunggu... Jurnalis - A Part Of Magentic Network, Kompas Gramedia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

101.1 FM -The Spirit of Indonesia Check these out : Facebook : Smartfm Banjarmasin Twitter : @SmartFM_Bjm Instagram : Smartfm Banjarmasin Youtube : Smartfm Banjarmasin

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Antara Pesimis dan Optimis, Wali Kota Ibnu Sina Ekspose Adipura Kencana

4 Desember 2018   09:13 Diperbarui: 4 Desember 2018   10:32 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wali Kota Banjarmasin - Ibnu Sina

Setelah cukup lama menunggu, Wali Kota Banjarmasin - Ibnu Sina akhirnya diundang untuk melakukan ekspose atau presentasi peraihan piala adipura tahun 2018 pada tanggal 4 Desember 2018 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Tidak tanggung - tanggung, untuk pertama kalinya Kota Banjarmasin masuk kedalam nominasi adipura Kencana, setelah 3 kali berturut meraih penghargaan adipuran kirana.

Menurut Ibnu, pihaknya sempat terkejut setelah menerima undangan, karena presentasi yang dipaparkan dihadapan para panelis adalah kategori adipura kencana. Terlebih passing grade yang ditetapkan untuk kategori adipura kencana cukup tinggi, dari passing grade nominasi adipura kirana yang hanya 72 point. "Antara pesimis dan optimis, tapi tetap harus optimis dengan persiapan dari pihak - pihak terkait," ucap Ibnu.

Adapun materi yang disampaikan yakni berupa Kebijakan Strategi Daerah - Jakstrada, tentang program pengurangan dan penanganan sampah, serta keterlebitan masyarakat didalamnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Banjarmasin - Mukhyar
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Banjarmasin - Mukhyar
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Banjarmasin - Mukhyar mengatakan, nominasi penghargaan adipura kencana dinilai cukup berat, karena diluar prediksi awal Pemerintah Kota Banjarmasin yang hanya masuk dalam nominasi adipura kirana. Dimana ada sekitar 20 panelis yang menghadapi pemaparan Wali Kota - Ibnu Sina dengan durasi waktu sekitar 2 jam. "Didalam undangan diminta menyediakan 20 eksemplar materi, jadi perkiraan ada 20 panelis dari berbagai bidang yang dihadapi," tutur Mukhyar.

Selain itu, sektor penilaian tidak hanya terkait kebersihan kota, namun juga pertumbuhan ekonomi daerah setelah diterbitkannya kebijakan tentang persampahan. Misalnya yang sudah berjalan larangan penggunaan kantong plastik di toko usaha modern, dan Evaluasi Kualitas Udara Pekotaan - EKUP. Ia mengaku optmis, Wali Kota - Ibnu Sina dapat menjalani presentasi dengan maksimal, sehingga penghargaan adipura kencana bisa diraih tahun ini.

Sebelumnya Pemko Banjarmasin mengaku telah menyerahkan Kebijakan Strategi Daerah - Jakstrada sejak 16 Oktober 2018 lalu, yang menjadi syarat Kepala Daerah melakukan ekspose di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk meraih penghargaan Adipura tahun 2018. Didalam berkas tersebut juga disampaikan target Pemko Banjarmasin, yang akan mengelola sebesar 70% sampah dari total sampah perharinya yang mencapai 600 ton. (Ju)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun