Mohon tunggu...
Slamet Arsa Wijaya
Slamet Arsa Wijaya Mohon Tunggu... Guru - Tak neko-neko dan semangat. Sangat menyukai puisi dan karya sastra lainnya. Kegiatan lain membaca dan menulis, nonton wayang kulit, main gamelan dan menyukai tembang-tembang tradisi, khususnya tembang Jawa.

Sedang berlatih mengaplikasikan kebenaran yang benar, ingin lepas juga dari ketergantungan kamuflase dan kecantikan berlipstik yang mendominasi di lingkungan kita. Sisi lainnya, ingin jadi diri sendiri dan wajib mencintai tanah air sepenuh hati dan jiwa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sisi Abu-abu Dunia Pendidikan

25 November 2020   03:45 Diperbarui: 25 November 2020   03:48 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kini ditegur keras, kesentuh tangan bisa dipalu godam

Berkali-kali guru mendidik demi disiplin jadi pesakitan

Di kasat mata begitu remang tata krama di keseharian

Etika rebah terlindas karena mereka banyak dimanjakan

Inikah hasil serba campur tangan yang HAM inginkan?

Apa bagian skenario generasi muda dihilangkan pekerti

Atau mereka iri pada kedamaian dan keutuhan negeri ini

Hingga ingin cerai beraikan pertiwi molek dari segala lini

Diantanya didikan tegas diangap keras dan hilanglah aji      

*******

Bekasi, 25/11/2020

#esawe.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun