Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Menulis di berbagai media cetak sejak 1989. Pengamat Pendidikan Nasional dan Humaniora. Pengamat Sepak Bola Nasional. Praktisi Teater.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Bola

(26) Menang Atas Bahrain, Hasil Kerja Keras STy, Berterima Kasihlah!

26 Maret 2025   19:38 Diperbarui: 26 Maret 2025   22:59 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


(26) Menang Atas Bahrain, PK Hanya Mencomot Strategi STy

Berpendapatlah yang realistis dan sesuai fakta, sebab dari pendapat itu, akan mencerminkan siapa diri kita.

(Supartono JW.26032025)

Masuk ibadah Ramadan hari ke-26, sejatinya saya tidak ingin memotret kisah sepak bola nasional, meski berhasil menang vs Bahrain. Namun, begitu saya membaca judul berita yang disiarkan Kompas.com (26/3/2025)

"Menang Lawan Bahrain, Timnas Dinilai Belajar dari Kalah Lawan Australia".

Saya putuskan untuk memotret pemberitaan tersebut. Sebab, rasanya lucu, karena kemenangan atas Bahrain disebut hasil pembelajaran dari kekalahan dari Australia? Siapa yang berpikir hal tersebut?

Pendapat apa-an?

Maaf, menurut saya pedapatnya, seperti pendapat dari orang yang belum atau tidak pernah mengikuti perjalanan Timnas Indonesia sejak ronde 1 hingga ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, sampai Shin Tae-yong (STy) dipecat Erick Thohir dengan tidak etis dan tidak bermoral. Siapa sih, yang berpemdapat seperti itu?

Oh, ternyata pemdapat dari Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, yang mengaku bersyukur dengan kemenangan Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Indonesia dalam pertandingan melawan Bahrain, Selasa (26/3/2025) malam.

Menurut Hetifah, kemenangan itu tidak terlepas dari pembelajaran dan evaluasi atas kekalahan Indonesia saat melawan Australia pada pertandingan sebelumnya.

"Jadi ini bukti bahwa pembelajaran dari (kekalahan melawan) Australia itu benar-benar digunakan untuk mengevaluasi, dan juga saya lihat para pemain, pelatih, tim official, sudah bekerja keras ya, berusaha memberikan yang terbaik waktu di lapangan dan solid," ujar Hetifah saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/3/2025).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun