Bibir membentuk bulan sabit, membuat kelopak mata menyipit
Dengan pikiran tenang, berteman sepi
Angan melayang pada sebuah memori
Sepasang kunang-kunang mengepakkan sayap.
Menyisakan jejak harmoni purba dalam senyap
Angan berlari kencang mengejar kunang-kunang
Keduanya menemukan persembunyian di tempat yang sama
Iya, kenangan pada suatu malam
Kini hilang ditelan siang
Entah kunang-kunang yang membuat aku terkenang
Atau kenangan pada kunang-kunang
Satu yang masih terbayang
Engkau selalu kusayang
Matahari menyembulkan wajah benderang
Burung-burung berkicau riang
Kunang-kunangpun menghilang ditelan malam
Aku masih gagu mengeja angan
Siti Nazarotin
Gang Sapi, 11 Oktober 2021
Puisi kolaborasi:
Budi Susilo, Zaldy Chan, Siti Nazarotin, Ari Budianti, Katedrarajawen