Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah bagi yang merayakannya. Idul Fitri dalam lingkaran Pandemi Corona, membutuhkan sikap yang bijak dalam menjalaninya. Karena hampir seluruh aktifitas dijalani di rumah.Â
Sudah menjadi tradisi kaum muslim, untuk merayakan Idul Fitri, selalu menyiapkan masakan istimewa untuk keluarga. Menu yang akrab dengan Idul Fitri tak jauh dari Opor Ayam, Rendang, sambel goreng, sate, soto dan bakso, ditambah ketupat atau lontong sebagai pengganti nasi.
Namun kebiasaan di kampungku, selain menu di atas, banyak yang menyiapkan menu yang satu ini, Blendi Tewel. Mungkin bagi sebagian kompasianer sudah tak asing lagi tentang menu ini ya. Namun tak ada salahnya bila aku jelaskan lagi.
Blendi Tewel atau bisa dinamai Lodeh Nangka Muda ini banyak digemari di wilayah Blitar. Karena banyak digemari inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Blendi Tewel juga banyak didapati di depot-depot dan penjual sayur siap saji.
Lalu apa bedanya Lodeh Nangka Muda dengan Blendi Tewel? Sebenarnya hampir sama sih, namun ciri khas dari Blendi Tewel ini adalah menggunakan cabe yang sangat banyak, baik yang dihaluskan maupun diutuhkan.
Penasaran cara memasaknya? Aku tuliskan saja ya.
- 1500 gram tewel/ nangka muda yang sudah dikupas
- 1 butir kelapa di ambil santannya.
- 100 gram cabe rawit  merah
- 100 gram cabe rawit hijau
- 100 gram bawang putih
- 175 gram bawang merah
- 1 ruas laos
- 10 lembar daun salam
- 1 sdm ebi
- 2 sdm garam
- 1 sdm gula
- 1 sdt penyedap alami
Cara membuat:
- potong besar-besar nangka muda dan rebus sampai empuk, tiriskan sampai dingin
- Goreng bawang putih, bawang merah, cabe rawit merah sampai layu, masukkan ebi, goreng sebentar dan angkat dari penggorengan.
- Parut 1 butir kelapa dan ambil 500 ml santan kental, sisakan 1500 santan encer.
- Potong lagi tewel yang sudah dingin menjadi potongan yang agak kecil, masukkan ke dalam panci.
- Masukkan santan encer, daun salam, laos geprek dan cabe rawit hijau utuhan ke dalam panci yang sudah ada tewelnya  tadi.
- Haluskan bumbu yang sudah digoreng, tambahkan 2 sdm garam agar mudah menghaluskannya.
- Panaskan panci yang sudah berisi santan dan potongan nangka muda sampai hampir mendidih, masukkan bumbu halus, aduk sampai tercampur.
- Rebus sampai bumbu halus, cabe hijau utuhan, daun salam dan laos meresap.
- Kalau sudah benar-benar meresap, masukkan gula dan santan ketal, biarkan kembali sampai mendidih namun jangan sampai santannya pecah.
- Blendi tewel siap disantap dengan nasi hangat atau ketupat dan lontong juga bisa.
Hmmmm...
Rasanya nyamleng. Asli banyak yang suka.
O iya, Sayur Blendi Tewel ini bisa dihangatkan berulang kali bahkan sampai kuahnya habis, rasanya malah semakin jos lo, tak percaya? Buktikan saja.
Dilansir dari NDTV (5/12) Via detik.id/6ezndD, buah nangka mengandung serat yang tinggi, vitamin A, vitamin C dan vitamin B, serta kalium, zat besi, mangan, magnesium, zinc dan fosfor sehingga sangat menyehatkan. Selain itu, biji buah nangka juga kaya akan protein, mineral, dan serat.
