Mohon tunggu...
Siti KumalaTumanggor
Siti KumalaTumanggor Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berharap pada manusia sama dengan patah hati secara sengaja

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jomlo Legend

27 Oktober 2021   20:13 Diperbarui: 27 Oktober 2021   20:29 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.facebook.com/chuyentruongu

Hari ini ulang tahun Lulu yang ke dua puluh delapan. Usia yang terbilang sudah tak muda. Namun, senyum di bibir mungil itu tidak bisa membuktikan dia setua itu.

"Selamat ulang tahun, Luk!" seru Yuni sembari menyerahkan sebuah kotak kecil.

"Ini apa? kecil amat, dah," ucap Lulu sembari membolak-balik benda itu.

"Ye, syukurin aja, daripada nggak ada," balas Yuni terkekeh pelan.

Lulu memayunkan bibir. Berharap mendapat kado besar dari teman teman yang datang, tetapi semua hampir sama. Kotak kecil semuat jam tangan. Apa mungkin mereka semua memberi jam tangan? Ha, tidak mungkin kan! Sangat tidak bervariasi!

Acara pemotongan kue pun dimulai. Riuh tepuk tangan dan suitan terdengar bersamaan.
Suapan pertama terkhusus untuk ibu, kedua untuk ayah. Namun, untuk yang ketiga Lulu bingung harus menyuap siapa.

"Suap pasangan kamu, Luk!" saran salah satu temannya.

Dengan susah payah, Lulu menelan salivanya. Pasangan yang mana? Kan dia tidak punya!
Tanpa membuang waktu, Lulu mendekati Yuni dan menyodorkan potongan kue. Sontak hal temannya itu membelalakkan mata dan menggeleng.

"Gue cewek, Luk! Bukan pasanganmu!" Suara Yuni yang melengking menarik perhatian seluruh tamu.

Bisik-bisik tetangga mulai terdengar. Dengan kesal, Lulu kembali meletakkan piring kecil yang tadi ada di tangannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun