Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di Ambang Kata

16 Mei 2024   15:54 Diperbarui: 16 Mei 2024   15:58 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di ambang kata, aku terdiam
Menghitung jarak antara rindu dan harap
Menyulam sunyi dalam bait tak terucap
Menggenggam mimpi dalam lirih gemawan

Di ambang kata, aku terbenam
Mencari makna dalam kelam
Menggapai bintang dalam keheningan malam
Menyusuri jejak-jejak bisu dalam kelam

Di ambang kata, aku berlayar
Menghadang badai di samudra rasa
Menyelam dalam laut biru tak berbatas
Mengais serpihan cinta di dasar cerita

Di ambang kata, aku menunggu
Menantikan fajar yang enggan menyapa
Mengurai waktu dalam segenggam doa
Menghitung detik dalam hela nafas sepi

Di ambang kata, aku berbisik
Mengirimkan salam pada angin malam
Menyampaikan pesan yang tak pernah usai
Menyimpan rahasia di balik setiap noktah

Di ambang kata, aku menemukan
Diriku yang terbenam dalam lautan rasa
Mengurai rindu yang terbungkus asa
Meniti harap yang tak pernah pudar


Di ambang kata, aku menjadi
Bayangan yang hidup dalam bait-bait sunyi
Suara yang mengalun dalam lirih hati
Hingga kutemukan kamu, di ambang kata ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun