Makanya dia tak sabar lagi mencicipi sajian dari Sokkyo Homestay and Resto. Jadilah kami sekeluarga beserta Mbak Yuliyanti dan suami memesan menu utama sajian khas resto.
Lidah kami sangat cocok dengan menu ini yang disajikan hangat, apalagi saat itu hujan baru saja mengguyur Yogya. Rasa masakannya gurih, pas di lidah. Kuahnya yang creamy tapi tidak terlalu kental, dagingnya empuk dan ramennya lembut. Ada isian daging ayam maupun sapi sesuai selera pesanan kita.
***
Saya menginap dua kali di Sokkyo Homestay selama satu hari dua malam dan dua hari dua malam dalam rentang sepekan di Bulan Agustus 2025 lalu.
Menginap di awal dan akhir pekan, karena di tengah hari-hari saya keluar dari penginapan menuju Kabupaten Slawi guna menengok keluarga kakak di sana selama tiga hari. Dan saat kembali ke Yogya, pun kami kembali menginap di sini.
Sengaja kami memutuskan kembali memilih Sokyyo Homestay, sehubungan penginapan di seputar Malioboro - atas permintaan kakak saya, hampir penuh karena weekend dan kami masih ada keperluan untuk urusan putri kami di kost, sehingga Sokkyo tetap menjadi pilihan dan masih tersedia kamar kosong di akhir pekan untuk kami.Â
Padahal saat kami datang ke sini untuk kedua kalinya, seluruh kamar terisi oleh para tamu. Kami pun masih menyimpan kesan baik dengan pelayanan dan keramahan tim Sokkyo, karena suasana hangat dan bagai rumah sendiri.
Bahkan pemilik penginapan menyapa kami saat pagi-pagi menikmati udara segar di kebun halaman. Berkenalan dan ngobrol ringan dengan kami dan tamu lainnya.
Dan pada saat menginap kedua kalinya, saya berkesempatan berbincang dengan salah satu anggota keluarga pemilik dan meminta izin untuk menuliskan tentang Sokkyo Homestay and Resto di Kompasiana. Alhamdulillah, mendapat sambutan baik dari beliau.
***
