Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

[Kusambut Ramadan 1442 Hijriah]: Sabar dalam Segala Keadaan, Utamanya Ketika Ujian dan Cobaan Menyapa Kehidupan

27 Februari 2021   09:58 Diperbarui: 27 Februari 2021   10:04 2113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: https://picuki.com


Allah Ta'ala berfirman:

"Hai sekalian orang yang beriman, bersabarlah dan cukupkanlah kesabaran itu."(QS. Ali-Imran: 200)
"Sesungguhnya orang-orang yang bersabar itu akan dipenuhi pahala mereka dengan tiada hitungannya -karena amat banyaknya."
(QS. Az-Zumar: 10)

Bagaimana dengan sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan dari Allah?

Cobaan dan ujian yang berupa kesulitan, kekurangan, mendapatkan musibah, mari dihadapi dengan kesabaran, jangan sampai kita melakukan perbuatan yang tidak disukai oleh Allah, seperti memaki, memghujat keadaan, bersumpah dengan kata-kata yang tidak patut, marah-marah, yang menunjukkan ketidaksabaran dalam menghadapi hal tersebut. Jangan pula kita menunjukkan kekecewaan yang berujung pada dorongan melakukan hal-hal yang kontraproduktif dalam menyikapi ujian dan cobaan.

Contoh: ketika seseorang telah bersiap melangsungkan acara pernikahan, menyebar undangan kepada sanak kerabat, secara takterduga salah satu pihak membatalkan akad nikah yang telah dipersiapkan sebelumnya, maka kuatkan diri dengan sabar. 

Bisa jadi memang orang tersebut tidak berjodoh, Allah persiapkan pasangan yang sholeh/sholehah yang kelak benar-benar membangun keluarga yang sakinah-mawaddah- warahmah sesuai tuntunan yang Allah berikan. Jadikan peristiwa tersebut menjadi sesuatu yang tetap membahagiakan, meski secara perasaan, ada muncul kesedihan, sakit hati, namun kuatkan diri dengan kesabaran.

Nah, pada hal sabar menghadapi ujian dan cobaan ini, ada sikap dan tataran yang berbeda dari setiap orang yang menghadapinya:

Pertama, ada orang yang menyikapinya dengan kecewa, melakukan perbuatan yang tidak layak sebagai orang beriman. Misalnya menampar dirinya, menyobek bajunya, menganiaya dirinya sendiri, itu menunjukkan ketidaksabarannya, tidak ridho menerima keputusan yang Allah berikan padanya, sehingga mengutuk, memaki-maki, putus asa dan lain sebagainya.

Kedua, ada orang yang menghadapi peristiwa tersebut dengan hati berat, pahit, tidak nyaman, namun dia menahan ucapan dan perbuatannya dari hal-hal yang memperburuk keadaan.


Ketiga, ada orang yang ridho atas kejadian yang menimpanya. Ia ikhlas menerimanya, karena merasa justru hatinya menjadi lapang, ringan, tidak ada beban apa-apa. Apalagi ketika sikapnya diiringi dengan rasa syukur. Kok bisa dia mendapatkan ujian dan cobaan, tapi malah bersyukur? Ya, karena ia ingin memahami hikmah dari kejadian tersebut. 

Dalam ikhtiar yang telah dilakukan, telah disertakan doa, istikaharah, dan perbuatan baik, namun Allah masih menguji dengan cobaan dan musibah, disaat itulah maka perlu penguatan diri dalam kesabaran.In syaa Allah, Allah memberikan ganti yang lebih baik dari apa yang sebelumnya didapatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun