Mohon tunggu...
SirriSaqti
SirriSaqti Mohon Tunggu... Musisi - Poin Tiga imaji: Aksara-Warna-Melodi

terus berusaha mencari cara agar hidup menjadi berguna bagi sesama.~

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kumpulan Puisi: Putus dan Patah

17 Maret 2021   02:13 Diperbarui: 17 Maret 2021   02:23 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi gambar: freeimages.com

Kumpulan Puisi Pendek: Putus dan Patah:

(1)

gitar tua dalam genggaman tuan.
putus dawainya di pertengahan senandung cinta.
usia membuatnya rapuh, tapi tidak pada cintanya yang teguh.

(2)

hitam putih asmaraloka.
hitam adalah barisan kekasih patah hati
putih adalah dikau; pemilik gigi asmaradanta serta senyum rekah penghuni nirwana.

(3)

bayang purnama
membulat di atas telaga
seperti cinta yang utuh
sebelum ranting-ranting patah lalu jatuh membuyarkan tenang airnya.

(4)

aku
bara api yang kau padamkan
menjadi arang, patah!
menjadi abu yang berterbangan tak tentu arah.

apakah kejam?

tidak! karena lebih baik aku lenyap menjadi abu daripada utuh namun kau tak butuh.

-----o-----

Maret, 2021

~SirriSaqti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun