Mohon tunggu...
SirriSaqti
SirriSaqti Mohon Tunggu... Musisi - Poin Tiga imaji: Aksara-Warna-Melodi

terus berusaha mencari cara agar hidup menjadi berguna bagi sesama.~

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kelakar Kelelawar

5 September 2020   01:39 Diperbarui: 5 September 2020   02:05 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
source: pixabay.com

tak tampak bulan 
tak tampak bintang 
tak tampak juga hadirmu di sampingku, Kekasih. 

sepi ... 
langit malam ini begitu sunyi 
sebelum lalu datang sekawanan 
kelelawar, bergerombol sembari berkelakar, mencemooh kesepianku! 

mereka semakin mendekat 
terbang rendah di antara pohon jambu 
hem .., rupanya mereka tengah asyik mencuri buahnya yang sudah busuk
untuk lalu dengan sengaja menjatuhkannya ke dalam kubang yang digenangi air mataku. 

duh! kasihan sekali aku!

kelakar kelelawar lalu tak terdengar lagi seiring kokok ayam jantan berbunyi tanda hari sudah pagi 

dan aku pun bergegas masuk ke dalam kamar membawa kesepianku ke dalam mimpi.

~SirSaq 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun