Mohon tunggu...
Sinta Maharani
Sinta Maharani Mohon Tunggu... Lainnya - Humas Perguruan Tinggi

keep moving

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Peduli di Masa Pandemi Covid 19, Ini yang Dilakukan Humas Unisa Yogyakarta

27 Februari 2021   14:41 Diperbarui: 27 Februari 2021   15:20 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Mencegah penularan Covid-19, Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mengadakan literasi kesehatan berkolaborasi dengan asrama mahasiswa daerah di Asrama Sawerigading Sulawesi Selatan. Acara yang diselenggarakan oleh Biro Humas & Protokol UNISA Yogya, juga menggandeng Puskesmas Mergangsan Yogyakarta dalam pemberian materi.

Kepala Biro Humas dan Protokol Unisa Yogya, Sinta Maharani menjelaskan bahwa Yogyakarta merupakan salah satu kota berbasis pendidikan di Indonesia. Citra Yogyakarta sebagai kota pendidikan berimbas pada hadirnya pelajar dan mahasiswa dari berbagai daerah.

Seiring dengan banyaknya mahasiswa dari luar daerah, bermunculan pula asrama mahasiswa dari berbagai provinsi. Asrama daerah bisa menjadi etalase untuk memperkenalkan budaya daerah asal, sekaligus tempat mahasiswa beradaptasi dengan budaya lokal. Di masa pandemi Covid 19, fungsi asrama bisa menjadi ruang kontrol yang dapat membantu upaya pencegahan Covid 19.

''Kegiatan ini penting untuk membekali mahasiswa yang bertempat tinggal di asrama daerah dengan pengetahuan penerapan standar protokol kesehatan untuk pencegahan Covid 19'', jelas Sinta (27/2)

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi sekaligus Dosen Prodi Arsitektur UNISA Yogya, Hapsari Wahyuningsih, ST,M.Sc., menjelaskan ada beberapa poin yang menjadi tolak ukur rumah sehat. Beberapa diantaranya memiliki kamar mandi/ toilet yang bersih, sarana air bersih, memiliki tempat pembuangan sampah dan air limbah, ventilasi yang baik, kepadatan hunian yang sesuai, serta tidak berlantai tanah.

Hapsari juga memaparkan, bahwa untuk di Asrama minimal tiap kamar terdapat jendela yang bisa dibuka untuk sirkulasi udara. Sirkulasi juga dapat dibantu dengan hembusan kipas angin yang diletakan pada sudut berlawan dari pintu atau jendela, namun penggunaan Air Conditioner (AC) tidak disarankan.

"Jendela sebaiknya dibuka tiga kali dalam sehari, pagi, siang, dan sore, namun pada malam hari tidak perlu karena udaranya juga sudah berbeda", jelas Hapsari sembari melihat kamar-kamar yang berjejer di Asrama.

Selain itu, hadir pula Komarudin, S.Psi., M.Psi. Psi., selaku Kepala Biro Admisi sekaligus Dosen Prodi Psikologi UNISA Yogya, untuk memberikan motivasi. Komarudin menjelaskan, bahwa di era pandemi saat ini jangan berpasrah dengan keadaan, namun tetaplah berkarya dan dapat memberi semangat bagi adik-adik kelas.

Dengan telah mengantongi izin dari pejabat setempat, acara ini berhasil terselenggara dan dihadiri kurang lebih 30 audiens yang taat pada protokol kesehatan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun