Mohon tunggu...
Sinna HeĀ®manto
Sinna HeĀ®manto Mohon Tunggu... -

the challenge-Ā®

Selanjutnya

Tutup

Catatan

[UTHK] Bersih-bersih Victoria: Dibayar Berapa?

19 Juni 2014   15:29 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:09 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersih-Bersih Victoria: Dibayar Berapa? Causeway Bay. Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, Kelompok Belajar (Pokjar) Mahasiswa Universitas Terbuka Hong Kong (UTHK) Non-Sipas bekerja sama dengan kelompok pekerja migran Indonesia (BMI) pecinta alam, Indohikers, mengadakan kegiatan bersih-bersih lapangan Victoria. Rencananya, kegiatan yang dilaksanakan pada Minggu, 8 Juni 2014 tersebut akan menjadi agenda rutin bulanan. Lapangan Victoria menjadi sasaran utama mengingat tempat inilah adalah sentra atau tujuan libur sebagian besar BMI Hong Kong. Sehingga, di beberapa tempat sering kali nampak sampah bertumpuk-tumpuk ketika berakhirnya waktu libur. Ada yang menarik saat kegiatan pertama ini berlangsung. Beberapa BMI menanyakan kepada tim pelaksana lapangan, siapa yang membayar mereka sehingga mau membersihkan tempat itu. "Dibayar berapa, Mbak?" begitu ucap mereka. Perlu diketahui, kegiatan ini murni inisiatif dari pokjar mahasiwa UTHK non-sipas. Salah seorang mahasiswa prodi Manajemen, Khuswatun Khasanah menyatakan bahwa kegiatan seperti ini membuatnya teringat pada kegiatan serupa ketika masih mejadi pelajar di Indonesia dulu. "Capek tapi senang, berebut ngumpulin sampah seperti jaman sekoah dulu," ucapnya. Malakukan sesuatu yang bermanfaat, meskipun hal kecil, itu lebih baik daripada hanya berteori semata. Right? (Ri)

*Foto dan teks: by me.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun