Hal ini sesuai dengan QS Al Baqarah ayat 183. Sehingga menjadi pengetahuan untuk kita bahwa  puasa yang kita lakukan ini tidak diwajibkan hanya untuk umat Islam saja, tetapi juga untuk umat-umat terdahulu.
 Sahur menjadi pembeda antara puasanya umat Islam dan umat terdahulu.  Umat Islam melaksanakan sahur menjelang waktu imsak untuk subuh.  Tetapi tidak ada anjuran sahur untuk puasanya umat-umat terdahulu.Â
3. Â Didoakan Allah dan malaikat
Dalam hadis yang diriwayatkan Ahmad (HR Ahmad) disebutkan bahwa Allah beserta malaikatnya selalu mendoakan dan memberikan rahmat kepada orang-orang yang melakukan sahur. Â Karena banyaknya berkah di waktu sahur, maka sebaiknya dalam waktu sahur kita tambah ibadah dengan mendirikan salat tahajud, memperbanyak istighfar, atau membaca shalawat.Â
Satset Sahur Meski Hampir Terlambat 
Setelah mengetahui keutamaan dalam ibadah sahur, tentu akan menambah semangat dalam diri individu untuk tetap melaksanakan sahur.Â
Namun, tidak dapat dipungkiri, kesibukan kerja dan persiapan lebaran terutama bagi mereka yang mudik, menambah tenaga dan pikiran kita sehingga waktu istirahat berkurang. Â Alhasil, kurang tidur malam hari membuat waktu sahur jadi kesiangan. Â Â
Lalu apa yang bisa dilakukan saat sahur hampir terlambat? Â Jangan khawatir! Â Bagi Anda yang hampir kesiangan sahur, simak dulu 3 "jurus" satset sahur berikut ini!
1. Siapkan nasi dan makanan kering
Dengan bermodalkan nasi hangat atau dingin, Anda tetap dapat sahur tanpa acara masak. Â Kuncinya, terlebih dahulu Anda siapkan stok makanan seperti kentang mustofa, kering tempe, atau abon. Â Meski waktu sudah limit, perut tak melilit karena sahur tetap dikerjakan.
2. Modal air hangat dan sereal
